SEMARANG - realitasonline.id | Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah Amir Machmud menekankan pentingnya Profesionalitas wartawan sebagai sesuatu yang tidak bisa ditawar-tawar. Hal itu disampaikannya dihadapan Peserta Orientasi Kewartawanan yang digelar Forum Wartawan Lokal Jateng (FWLJ) bersinergi dengan PWI Jateng, yang diselenggarakan di Gedung Moch Ihsan, Ruang Lokakrida lantai 8 Balaikota Semarang, Sabtu (10/4/2021).
Amir Machmud mengatakan, Profesionalitas itu bukan sekedar pintar dalam menulis berita, tetapi bagaimana kita mampu memadukan antara kepintaran menulis berita dengan etika dan sesuai hati nurani.
“Bagaimana kita bisa memartabatkan diri kita kalau kita tidak profesional. Dan bagaimana kita bisa profesional kalau kita tidak kompeten, membekali diri kita dengan kegiatan-kegiatan semacam ini," tuturnya.
Baca juga: Bupati Batang Klaim Berhasil Selesaikan Pembangunan Prioritas
Dikatakan Amir Machmud, ada celah sosial di dimana kita berurusan dengan masyarakat yang tidak puas dengan pemberitaan kita. Serta seringkali muncul stigma negatif terhadap profesi rekan rekan sebagai wartawan. Sebab itu Amir meminta para Peserta untuk menghindari baju-bayu (atribut) yang lain. Memfokuskan hati dan tujuan, dengan meningkatkan kualitas SDM, kompetensi dan profesionalitas untuk bisa menjadi wartawan yang mumpuni.
"Membuat senang orang lain dengan pemberitaan tentang program kerjanya, keberhasilannya, prestasinya atau sesuatu yang bisa menginspirasi, itu lebih menyenangkan daripada pemberitaan yang memojokan orang lain" pesan Amir.
Ketua PWI Jateng mengapresiasi respek luarbiasa dari Walikota Semarang Hendrar Prihadi yang telah mensuport kegiatan Orientasi Kewartawanan ini bisa terselenggara di Balaikota Semarang.