Realitasonline.id - Batu Bara | Pasca Bencana banjir dan longsor yang terjadi di Humbang Hasundutan, PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) berikan bantuan pendidikan kepada pelajar korban insiden tersebut di Kantor Dinas Pendidikan Humbang Hasundutan.
Kegiatan ini merupakan bantuan lanjutan Inalum sebagai respon cepat tanggap perusahaan dalam pemulihan pasca bencana alam yang terjadi pada 1 Desember 2023.
Corporate Secretary Inalum Mahyaruddin Ende melalui humas PT Inalum Gilang Sukma, Kamis (28/3/2024) menjelaskan, ini merupakan langkah perusahaan dalam meringankan beban para korban, pasca bencana.
"khususnya meringankan beban mereka dalam melanjutkan pendidikan dan lebih ringan dalam menjalani aktivitas pasca bencana," ujarnya.
Dia berharap, bantuan tersebut bisa menjadi salah satu bantuan bagi para pelajar, agar bisa kembali menjalankan aktivitas belajar lebih fokus dan semoga menjadi lebih ringan pasca bencana.
"Kami juga berharap bahwa seluruh korban terdampak bisa segera pulih dan kembali menjalankan aktivitas seperti sedia kala,” ujar Mahyaruddin.
Baca Juga: Dukung Konservasi Ekosistem Danau Toba, Inalum Beri Bantuan 15.000 Bibit Pohon
Dijelaskan bahwa bantuan tersebut diterima oleh Bupati Humbang Hasundutan yang diwakili oleh Pj. Sekda Humbang Hasundutan Christison Marbun dan didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Kominfo, Camat Baktiraja dan Kepala Desa Simangulampe serta Bantuan diterima langsung oleh siswa dan Perwakilan mahasiswa.
Adapun bantuan yang diberikan oleh pihak Inalum kepada korban terdampak bencana alam tersebut yaitu 500 kg beras, 50 kg gula pasir, 50 kg minyak goreng, 50 dus mie instan, telor 50 papan /1500 butir dan garam 10 kg yang digunakan untuk dapur umum.
Baca Juga: Begini Jurus Pemko Medan Cegah Praktik Korupsi, Sekda Wiriya Alrahman Harap Bantuan KPK
"Sebagai bagian dari keluarga besar BUMN di Indonesia, Inalum berkomitmen menjadi bagian dari pemulihan, penanggulangan, dan sahabat bagi kawasan terdampak dari bencana alam di sekitar perusahaan dan Indonesia," katanya.(GS)
