Inilah Sosok Guru Madrasah di Padangsidimpuan Rela Hibahkan Tanahnya Demi Ubah Status Sekolah Menjadi Negeri

photo author
- Selasa, 21 Januari 2025 | 19:13 WIB
Masridawati Ritonga sang guru Madrasah Ibtidaiyah di Padangsidimpuan rela hibahkan sebidang tanahnya demi ubah status sekolah menjadi negeri.
Masridawati Ritonga sang guru Madrasah Ibtidaiyah di Padangsidimpuan rela hibahkan sebidang tanahnya demi ubah status sekolah menjadi negeri.

Realitasonline.id - Padangsidimpuan | Dalam sebuah langkah penuh dedikasi dan pengorbanan, seorang guru madrasah di daerah Desa Simasom kota Padangsidimpuan menginspirasi banyak pihak dengan tindakannya yang luar biasa.

Demi memastikan madrasah tempat Ia mengabdi dapat berstatus negeri, Ia rela menghibahkan sebidang tanah miliknya, sebagai salah satu syarat administratif yang diperlukan.

Masridawati Ritonga ibu 2 anak yang baru saja ditinggal suaminya telah mengabdi di madrasah tersebut selama dua puluh tahun, menyadari pentingnya perubahan status ini bagi masa depan lembaga dan para siswa. Dengan kesadaran penuh, Ia memutuskan untuk menghibahkan tanah yang ia miliki demi kemajuan pendidikan di daerahnya.

 

Baca Juga: Jelang Imlek Pemko Medan Gelar Pasar Murah, Disperindag Tekan Kenaikan Harga Bahan Pokok

 

Berawal, Madrasah Ibtidaiyah Persiapan Padangsidimpuan Angkola Julu diusulkan menjadi MIN 4 Padangsidimpuan terletak di desa Simasom yang sebagian besar penduduknya bergantung pada sektor pertanian. Keterbatasan akses dan fasilitas pendidikan menjadi tantangan utama bagi siswa-siswa di sana.

Guru ini melihat bahwa jika madrasahnya dapat menjadi negeri, hal itu akan membuka peluang bagi siswa untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik dan fasilitas yang lebih memadai.
Meskipun tanah tersebut adalah aset berharga bagi keluarganya, guru ini memahami bahwa manfaat jangka panjang dari penegrian madrasah jauh lebih besar.

Semenjak berpulangnya sang suami, niat menghibahkan tanah semakin kuat dan dengan dukungan keluarganya, Ia mengurus proses hibah tanah ke Kementerian Agama Kota Padangsidimpuan, yang kemudian memuluskan langkah madrasah tersebut untuk memperoleh status negeri.

 

Baca Juga: Jelang Imlek Pemko Medan Gelar Pasar Murah, Disperindag Tekan Kenaikan Harga Bahan Pokok

Menurut keterangannya, tanah yang dihibahkan seluas 3.100 m2 dan terletak di lokasi strategis yang mudah dijangkau masyarakat sekitar. Proses hibah ini dilakukan dengan ikhlas sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap kemajuan pendidikan Islam di daerah Simasom.

“Ini adalah bagian dari tanggung jawab saya sebagai pendidik. Saya berharap anak-anak di daerah ini bisa mendapatkan fasilitas belajar yang lebih baik dan lebih lengkap,” ujar sang guru, saat menjawab, Selasa (21/1/2025).

Keberadaan madrasah negeri di wilayah tersebut diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan, terutama bagi masyarakat yang kurang mampu. Selain itu, madrasah negeri juga membuka peluang lebih besar bagi siswa untuk memperoleh akses terhadap program pendidikan yang terstandar secara nasional.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X