Realitasonline.id - Taput | Rangkaian upacara hari kesadaran nasional yang dipimpin langsung oleh Bupati Tapanuli Utara Jonius Taripar Parsaoran (JTP) Hutabarat, Senin (17/3/2025) yang dihadiri ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Secara mendadak usai apel, ratusan ASN wajib menjalani tes urine yang dilaksanakan di aula Martua kantor Bupati Tapanuli Utara.
Test urine untuk mendeteksi apakah ASN terindikasi narkoba melibatkan tenaga medis dari pihak RSUD Tarutung. Test urine merupakan salah satu komitmen pasangan Bupati Taput dan Wabup Taput JTP-DENS (sapaan karib) dalam mengantisipasi pemerintahannya bebas dari narkoba.
Baca Juga: Bobby Nasution Diwariskan Utang Pemprov Sumut Rp2,2 Triliun ke Daerah: Kita akan Bayarkan
Bupati JTP Hutabarat menegaskan selain tidak boleh terlibat narkoba larangan keras praktik judi online di kalangan ASN dilarang keras.
"ASN sebagai figur yang memberi pelayanan kapada masyarakat harus dapat bersih dari penyalahgunaan narkoba. Jika terdeteksi penyalahgunaan narkoba, maka akan berdampak langsung dan mengganggu cara kerja ASN dalam memberi pelayanan. Kita menginginkan ASN benar-benar bersih, tidak terkontaminasi apapun," ujarnya.
JTP menegaskan jika ada yang kedapatan terlibat narkoba atau judi online, tidak segan-segan untuk mengambil tindakan tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Senada juga disampaikan Wakil Bupati Deni meminta agar setiap ASN menjaga sikap profesional.
"Kami minta tidak memperburuk citra pemerintah dengan tindakan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai moral," timpalnya .(AS)