Realitasonline.id - Padangsidimpuan | Bank Indonesia (BI) berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemko) Padangsidimpuan menyelenggarakan Pekan Ekonomi Syariah dan Digital (PESTA) Tapanuli, yang digelar di alun-alun Alaman Bolak Padang Nadimpu, Kota Padangsidimpuan, Sabtu (26/4/2025).
PESTA Tapanuli 2025, yang mengambil tema, 'Sinergi Ekonomi Keuangan Syariah dan Digital, Memperkuat Stabilitas dan Transformasi Ekonomi Regional', dibuka oleh Kepala Perwakilan BI Sibolga Riza Putera, dihadiri Wali Kota Padangsidimpuan, Letnan Dalimunthe diwakili Plt Sekda Roni Gunawan Rambe, pelaku UMKM se-Tapanuli dan lainnya.
Acara yang berlangsung selama dua dengan melibatkan lebih dari 50 pelaku UMKM dengan menampilkan berbagai produk UMKM lokal, seperti kopi, ulos, dan kerajinan tangan dan juga menampilkan pertunjukan berbagai seni budaya dan festival kuliner tradisional.
Baca Juga: Cek Harga Mobil Listrik BYD di Indonesia April 2025, Paling Update Loh!
Dalam sambutannya Wali Kota Padangsidimpuan melalui Plt Sekda Kota, Roni Gunawan Rambe menyampaikan permohonan maaf dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang berhalangan hadir secara langsung di acara pembukaan hari ini.
Roni juga mengucapkan apresiasi kepada BI Perwakilan Sibolga atas kepercayaannya menunjuk Kota Padangsidimpuan sebagai tuan rumah kegiatan PESTA Tapanuli ini.
“Atas nama pemerintah dan pribadi mengucapkan terima kasih serta apresiasi kepada Kepala Perwakilan BI Sibolga yang telah mempercayakan Padangsidimpuan menjadi tuan rumah PESTA Tapanuli tahun ini,” ujar Roni Gunawan.
Ia menambahkan, Pekan Ekonomi Syariah dan Digital merupakan momentum strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional dan dengan tema di atas, diharapkan kegiatan ini menjadi wadah berbagi pengetahuan, pengalaman, serta informasi dalam pengembangan ekonomi syariah dan digital.
Baca Juga: Cek Alasan Mengapa Sabuk Pengaman Belakang Sama Pentingnya dengan Depan
"Ini sebuah acara spektakuler yang bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui penguatan sektor UMKM, pariwisata dan pelestarian budaya lokal," ujarnya.
Sementara Kepala BI Perwakilan Sibolga Riza Putera, mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen BI untuk memperkuat ketahanan ekonomi daerah berbasis syariah.
"Kami percaya, dengan mengangkat potensi ekonomi kreatif dan budaya daerah, kita tidak hanya memperkuat ekonomi daerah, tetapi juga memperkaya identitas bangsa di tingkat nasional bahkan global," ucap Riza.
Ia menuebutkan, selain pameran dan pertunjukan budaya, PESTA Tapanuli juga menghadirkan berbagai kegiatan seperti business matching antara UMKM dan calon investor, pelatihan digitalisasi untuk pelaku usaha, serta forum diskusi.
