Sumatera Utara Diharapkan jadi Percontohan Sekolah Rakyat untuk Keluarga Miskin dan Miskin Ekstrem

photo author
- Kamis, 18 September 2025 | 16:55 WIB
Togap Simangunsong pimpin rapat tindak lanjut revitalisasi Sekolah Rakyat di Kota Padangsidimpuan yang berlangsung di Ruang Rapat Sekda Sumut. (Realitasonline.id/Alexander AP Siahaan/Kominfo Sumut).
Togap Simangunsong pimpin rapat tindak lanjut revitalisasi Sekolah Rakyat di Kota Padangsidimpuan yang berlangsung di Ruang Rapat Sekda Sumut. (Realitasonline.id/Alexander AP Siahaan/Kominfo Sumut).

Realitasonline.id - MEDAN | Sumatera Utara diharapkan jadi pusat percontohan program pendidikan gratis bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.

Sekda Sumut Togap Simangunsong minta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sumatera Utara agar terlibat aktif sukseskan pembangunan Sekolah Rakyat di Padangsidimpuan.

Hal ini disampaikan Togap Simangunsong saat memimpin rapat tindak lanjut revitalisasi Sekolah Rakyat di Kota Padangsidimpuan yang berlangsung di Kantor Gubernur Sumut, Senin (15/9/2025).

Baca Juga: Rico Waas Dukung Komunitas Medan Teater Tampil di Festival Teater Sumatra III

"Program Sekolah Rakyat ini merupakan Asta Cita Presiden RI dan Wakil Presiden. Saya harap semua OPD terlibat dalam pembangunan sekolah rakyat ini," ucap Togap Simangunsong.

Togap juga meminta selama proses revitalisasi Sekolah Rakyat yang saat ini berada di lokasi SMK Negeri Pertanian Pembangunan Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor 58 Padang Matinggi, Padangsidimpuan, agar segala proses belajar dan mengajar dapat terus berjalan.

Sementara itu Walikota Padangsidimpuan Letnan Dalimunthe mengucapkan terima kasih dan menyambut baik revitalisasi Sekolah Rakyat ini.

Baca Juga: Perdana, Satlantas Polres Sergai Berikan Layanan SIM Untuk Penyandang Disabilitas, Atlet NPC Ucapkan Terima Kasih

Menurutnya, warga Padangsidimpuan sangat antusias dan menyambut baik revitalisasi Sekolah Rakyat yang diperuntukan bagi warga yang tidak mampu nantinya.

"Warga Padangsidimpuan sangat antusias dengan Sekolah Rakayat ini. Kita harapakan revitalisasi ini dapat segera selesai, agar penerimaan siswa baru untuk tahun depan dapat segera berjalan," ucap Letnan Dalimunthe.

Menurutnya, saat ini murid yang telah mendaftar sebanyak 75 orang, yang terbagi pada 35 perempuan dan 40 laki-laki.

Baca Juga: Kemenag Umumkan Calon PPPK Paruh Waktu 2024, Begini Cara Daftarnya

Untuk guru juga telah disiapkan, yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia yang akan bertugas di Sekolah Rakyat Padangsidimpuan nantinya. (AY)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X