Sebelum 'Disentuh' TMMD Kondisi Infrastruktur di Desa Siuhom Cukup Memprihatinkan

photo author
- Senin, 28 Juni 2021 | 16:02 WIB
Gunakan kuda Warga masyarakat terpaksa menggunakan kuda karena ketiadasn insfrastruktur jalan. Namun melalui program TMMD 111 Kodim 0212/Tapsel, insfrastruktur akan dibangun prajurit TNI, Minggu (27/6/2021). (Foto : Realitasonline/Riswandy)
Gunakan kuda Warga masyarakat terpaksa menggunakan kuda karena ketiadasn insfrastruktur jalan. Namun melalui program TMMD 111 Kodim 0212/Tapsel, insfrastruktur akan dibangun prajurit TNI, Minggu (27/6/2021). (Foto : Realitasonline/Riswandy)

TAPANULI SELATAN - realitasonline.id | Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler 111 Kodim 0212/Tapsel terus berjibaku melaksanakan kegiatan fisik berupa pembangunan jalan sepanjang 6,4 Kilometer menghubungkan dua Dusun terisolir di dua Kecamatan yakni Dusun Tangga Batu Desa Siuhom Kecamatan Angkola Barat dan Lungjungan II Dusun Batu Rosak Kecamatan Angkola Sangkunur Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel).

Sebelum disentuh TMMD, jalan yang menghubungkan dua Kecamatan tersebut berupa jalan setapak yang penuh tanjakan dan turunan melewati perkebunan masyarakat, sehingga untuk mengangkut hasil pertanian, warga harus menggunakan kuda, karena kenderaan tidak bisa melintas akibat ketiadaan insfrastruktur.

Dandim 0212/Tapsel yang juga Komandan Satuan Tugas (Dan Satgas) TMMD 111 Kodim 0212/Tapsel Letkol Inf. Rooy Chandra Sihombing, SIP, Minggu (27/6/2021) menyebutkan, Satgas TMMD bersama masyarakat melaksanakan serangkaian pembangunan di Desa Siuhom Kecamatan Angkola Barat, yang salah satunya adalah pembangunan jalan baru sepanjang 6,4 Kilometer, menghubungkan Dusun Tangga Batu Desa Siuhom Kecamatan Angkola Barat dan Lungjungan II Dusun Batu Rosak Kecamatan Angkola Sangkunur Kabupaten Tapsel.

" Pembangunan jalan baru tersebut merulakan program utama TMMD 111 Kodim 0212/Tapsel, walaupun di tengah pandemi Covid-19, program ini harus tuntas dilaksanakan, " terang Dandim.

Dijelaskannya, pelaksanaan kegiatan pembangunan jalan baru tersebut ditargetkan harus selesai selama 30 hari, katena insfrastruktur tersebut sangat dibutuhkan masyarakat dan sangat vital untuk membuka akses keterisoliran wilayah yang selama ini kuda dijadikan sarana pengangkutan hasil pertanian warga.

" Memang medan yang harus dibangun cukup sulit. Tapi karena permintaan masyarakat kita harus menyelesaikan pembangunannya melalui program TMMD dan saya minta seluruh Satgas TMMD untuk tetap semangat bekerja demi kepentingan rakyat dan saya berharap, dengan adanya akses jalan baru ini, masyarakat bisa memanfaatkan dengan baik, " ucapnya.

Sebelumnya, Bupati Tapsel H. Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, S.Pt, MM mengatakan, kegiatan TMMD pada tahun ini tentu berbeda dari tahun sebelumnya. Namun di tengah wabah Civid-19, program ini diharapkan bisa berjalan dengan baik dan diharapkan, hasil pembangunan yang dilaksanakan bisa dipelihara oleh masyarakat, agar bisa bermanfaat lebih lama.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X