STABAT - realitasonline.id | Proyek Dinas PUPR Langkat dengan nilai anggaran mencapai teriliunan diarahkan ke "Istana" sebut salah satu sumber yang engan menyebutkan jati dirinya, Rabu (22/9/2021) di Stabat Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara.
Sebut sumber, proyek yang sudah berjalan diduga dikerjakan oleh orang "istana" sama sekali tidak memikirkan rekanan daerah.
"Ironisnya lagi, rekanan daerah yang biasanya setiap tahun mendapatkan pekerjaan kini gigit jari hanya menjadi penonton dan cuma bayar pajak perusahaan saja, jangan kan nilai ratusan juta nilai puluhan juta saja sudah gak kebagian," katanya.
Sambung sumber, untuk rekanan yang mengerjakan proyek di Dinas Pendidikan Langkat kabarnya sudah dipanggil ke Kejaksaan Negeri Langkat untuk dimintai keterangan arahan bantu-bantu, agar pekerjaan tidak diselewengkan, terangnya.
Informasinya lagi proyek yang ada di Langkat dibagi oleh tiga raja terselubung dari kerajaan induknya dan rekanan kontraktor Langkat hilir dan teluk aru mati suri. (MA)