HUMBAHAS - realitasonline.id | Dinas pendidikan Humbahas (Disdik) kembangkan kelas unggulan untuk tingkat SMP. Pembekalan penguatan kelas unggulan tadi diikuti 60 siswa dari 10 Kecamatan bekerja sama dengan IT Del, yang dipusatkan di SDN 173403 Sirisirisi, Kecamatan Dolok Sanggul, Rabu (8/12).
Kepala Disdik Humbahas Drs Jonny Gultom menjelaskan kelas unggulan lebih menekankan pada pendekatan active learning yang berorientasi siswa (students oriented). Pada pendekatan ini siswa merupakan pelaku aktif yang mengkonstruksi pengetahuan dengan segenap potensi yang dimilikinya. Sementara, guru lebih berperan sebagai fasilitator, mediator, dan dinamisator. "Jadi guru tidak diperankan sebagai subjek, melainkan sebagai mitra belajar siswa," katanya.
Ditegaskannya, indikasi yang diharap dari program kelas unggulan yaitu pencapaian kemajuan belajar Peserta Didik Kelas unggulan yang ditargetkan meraih prestasi lebih tinggi dibandingkan dengan kelas reguler sesuai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan.
"Ini bukan kelas polaritas, target yang dicapai melalui kelas unggulan adalah, semua SMP di Humbahas nantinya akan menjadi unggul dengan program ini. Siswa yang dibekali diharapkan akan mampu mempengaruhi (influencer) untuk siswa lain supaya menjadi unggul. Tentunya butuh waktu dan proses," jelasnya.
Terhadap tenaga pendidik kata Jonny, guru yang dipersiapkan menjadi Tenaga Pendidik di kelas Unggulan adalah guru yang memiliki motivasi kuat untuk mengembangkan potensi peserta didik, berkepribadian luhur yang mampu menjadi teladan peserta didik, menguasai materi dan metode pengajaran yang variatif, berpikir terbuka dan disiplin, serta terus mengembangkan diri sehingga memiliki kompetensi optimal.
"Monitoring dilakukan secara berkala, dengan sasaran yang jelas sesuai tujuan penyelenggaraan. Monitoring bisa berupa briefing, curah gagasan (brainstorming), refleksi, pemantauan, diskusi dan sejenisnya," urainya.
Dia berharap agar peserta penguatan kelas unggulan bisa serius mengikuti pelatihan supaya hasil yang diharapkan dapat maksimal demi bekal masa depan.
