PALAS - realitasonline.id | Disdukcapil Padang Lawas terbitkan Akta kematian seorang Ibu atas nama Borgo Tambunan (38) warga desa Sibodak Papaso, kecamatan Sosa Timur Kabupaten Palas.
Borgo Tambunan dinyatakan dalam akta Kematian tersebut wafat tanggal 7 Maret 2013, akta Kematian yang diterbitkan Dinas kependudukan dan catatan sipil (Disdukcapil) tahun 2018.
Dampingi Penasehat Hukum dari kantor pengacara Pasaribu and Patners, melaporkan ke Polres Padang Lawas (Palas) LP Nomor LP/B/18/I/2022/SPKT/Palas/SU ini, Supriono (42) warga Desa Sibodak Papaso Kecamatan Sosa Timur, bekerja di PT. German kecamatan Lubuk Barumun sebagai terlapor.
Diduga permohonan dan surat keterangan (dokumen) yang diajukan Supriono ke Disdukcapil Palas diduga dipalsukan suaminya sendiri untuk keperluan menikah lagi, dan diduga kepala desa Humala Nasution ikut serta dalam merekomendasikan pada saat itu, tertera jelas tanggal kematian (7 Maret 2013), dan akta Kematian diterbitkan tahun 2018.
Borgo Tambunan mengetahui hal ini, saat ingin vaksin Covid 19, bahwa dirinya tidak terdaftar lagi sebagai warga di desa Sibodak Papaso, selanjutnya pelapor mendatangi kantor Disdukcapil, alangkah terkejutnya bahwa Borgo telah dinyatakan meninggal.
Plt. Kepala dinas kependudukan dan pencatatan sipil Siti Maria didampingi kasi Kelahiran Henni Ros Augustina Siahaan Mengatakan, yang mengurus akta ini adalah mantan suami dari Borgo Tambunan (Supriono), dan surat kematian ini sudah diterbitkan tahun 2018 lalu.
"Akta Kematian ini dikeluarkan pada masa Kadis Barmawi Lubis", ucap Kadis Disdukcapil. (SS)
