PANYABUNGAN - realitasonline.id| Kepala Sekolah SD Negeri 069 Mompang Julu Kecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Mandailing Natal (Madina) sangat perlu diperiksa ulang inspektorat madina terkait anggaran dana BOS tahun 2020-2021, karena kepala sekolah diduga telah mengkorupsikan anggaran dana Bos tahun 2020-2021. Dan tidak transparan kepada LSM dan Media.
Anehnya kepala sekolah saat dikonfirmasi wartawan Realitas Online, Selasa (14 /6/2022) terkait anggara dana BOS di sekolah tersebut, ia menjawab dengan lantang kami telah diperiksa Inspektorat Madina sehingga ia merasa hal itu tidak perlu lagi dipertanyakan.
"Bapak sering kali datang ke sekolah kami ini. Kan banyak lagi sekolah di Mandailing Natal ini sekolah. Kenapa ke sekolah ini saja bapak yang datang," ungkap kepala sekolah.
Sementara Ketua DPD LSM Tamperak Kabupaten Mandailing Natal M Yakuf Lubis telah melayangkan Surat Dari Lembaga Tamperak pada Minggu yang lalu. Malah, kepala sekolah tidak mau menjawabnya secara tertulis karena telah diperiksa Inspektorat Madina.
"Maka saya Ketua DPD LSM Tamperak Mandailing Natal (Madina) mengharapkan kepada Bupati Madina dan Kadis pendidikan Kabupaten Mandailing Natal untuk mencopot jabatan Kepala sekolah tersebut, karena menurut saya kepala sekolah itu tidak layak untuk menjadi kepala sekolah. Dan kepala sekolah segera di periksa ulang inspektorat Madina, anggaran dana BOS nya mulai tahun 2020-2021. Karena saya menilai Dana BOS telah dikantongi oknum kepala sekoah," kata M Yakuf.
"Kalau terbukti nantinya Kepala Sekolah telah mengkorupsikan Anggaran dana BOS SD 069 maka segera dilanjutka pihak Inspektorat kepada pihak yang berwajib untuk di minta keterangnnya. Supaya jangan terbiasa mengambil hak anak murid," ungkapnya.
