PALUTA - realitasonline.id | Bupati Padang Lawas Utara (Paluta) Andar Amin Harahap diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Paluta Patuan Rahmat Syukur P Hasibuan yang merupakan Wakil Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Paluta melepas Kirab Tangkal Napza Gerakan Pramuka Kwartir Daerah (Kwarda) Sumatera Utara (Sumut) Tahun 2022 dari Kabupaten Paluta di depan kantor Bupati Paluta, Senin (19/09).
Dalam amanat Bupati Paluta Andar Amin Harahap yang disampaikan Wakil Ketua Mabicab Gerakan Pramuka Paluta Patuan Rahmat Syukur P Hasibuan pada pelepasan ini mengucapkan selamat datang kepada Pasukan Kirab Tangkal Napza Gerakan Pramuka Kwarda Sumut Tahun 2022 di Kabupaten Paluta.
Ia juga menyampaikan bahwa tahun 2020 Sumut menjadi Provinsi dengan jumlah angka penyalahgunanan narkoba terbesar di Indonesia.
“Pramuka sebagai wadah pembinaan mental dan karakter para generasi penerus bangsa, saya harap ikut andil dalam meningkatkan ketahanan masyarakat anti narkoba. Melalui kegiatan Kirab Tangkal Napza Gerakan Pramuka Kwarda Sumut Tahun 2022 ini, bisa menjadi cikal bakal terbentuknya duta dalam pembinaan program pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkotika di wilayah Sumut khususnya Kabupaten Paluta yang dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan orang-orang terdekat kita," harapnya.
Berdasarkan data kawasan rawan narkotika BNN RI Tahun 2022, terdapat 1.192 wilayah dengan kategori bahaya dan waspada norkotika di Sumut. Dari jumlah tersebut, terdapat 81 Desa dan Kelurahan sudah dicanangkan dan diintervensi program P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Narkotika).
Untuk itu, beliau juga berharap Pramuka dapat menyebarluaskan kepada seluruh masyarakat, agar mawas diri dari narkoba, psikotropika dan zat adiktif lainnya. Sehingga para generasi muda Paluta khususnya menjadi generasi yang sehat jiwa dan raga serta bebas dari bahaya narkoba.
“Pemerintah Kabupaten Paluta siap bekerja sama dengan BNN dan Gerakan Pramuka untuk bersama-sama, bahu-membahu dalam mensosialisasikan pencegahan bahaya narkoba khususnya di wilayah Kabupaten Paluta dalam mewujudkan masyarakat Paluta yang beriman, cerdas, maju dan beradat serta bebas dari narkotika," ucap Sekda Paluta mengakhiri sambutan Bupati Paluta Andar Amin Harahap. (ASR)
