TAPANULI SELATAN - realitasonline.id | Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H. Dolly Pasaribu menyampaikan keinginan bagaimana membangun Sipirok ini kedepan. Karena dalam membangun sebuah daerah tidaklah sanggup kalau hanya Pemerintah Tapsel yang hanya mengandalkan APBD saja.
" Membangun Kota Sipirok perlu melibatkan semua pihak berkepentingan, begitu juga kawan-kawan kita dari seluruh masyarakat, " ujar Bupati Dolly, saat menghadiri reuni akbar (mangalomang) Keluarga Besar (KB) Induk Keluarga Alumni Pelajar Sipirok Indonesia (IKAPSI) se-Indonesia di Gedung Wisma Serbaguna Senayan, Jalan New Delhi, Jakarta Pusat, Sabtu (8/10/2022).
Pada acara tersebut juga dilakukan pengukuhan DPP IKAPSI, DPD IKAPSI Kota Medan dan DPD IKAPSI Bona Bulu serta Pelantikan DPD Kota Bandung Periode 2022-2027, yang dihadiri Ketua TP PKK Tapsel Ny Rosalina Dolly Pasaribu, Staf Ahli Bupati Ali Akbar Hutasuhut, Kadis Sosial, Kadis Pertanian, Kadis Perdagangan, Koperasi UKM, Kadis Ketapang, Ka. Bappeda, Kadis Perkim, Plt Kadis PUPR, Kabag Humas & Protokol, dan Kabag Ekonomi.
Lebih lanjut, Bupati Dolly berharap, membangun Sipirok adalah tekad bersama, juga Tapsel secara keseluruhan. Semoga dari pertemuan Sipirok Narobi inilah, bisa membangun kejayaan Sipirok kembali, yang orang-orangnya dulu memiliki nama besar dan slogan Marsipature Huta Na Be, serta hadir dalam kancah pembangunan nasional.
" Ini menjadi pekerjaan kita bersama, sehingga kejayaan orang Sipirok kembali lagi. Kehadiran saya disini sebagai bentuk kepedulian serta semangat untuk membangun Tapsel khususnya Sipirok sehingga lebih besar lagi kedepan, " ucap Dolly.
Lebih lanjut Bupati menyampaikan bahwa Kecamatan Sipirok masyarakatnya 70% adalah petani, sehingga ini menjadi hal yang perlu kita dorong agar pertaniannya di Sipirok bisa jauh lebih maju. Begitu juga dengan perhatian dibidang pendidikan dan pelayanan di Desa yang terus digalakkan, sehingga visi misi Tapsel yang lebih sehat, cerdas dan sejahtera bisa terwujud.
Untuk itu lanjutnya, ia mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan sebaik mungkin, apakah dengan beternak unggas, ikan, menanam tanaman Toga di sekitaran pekarangan rumah atau lahan desa yang cenderung tidur yang di sisi lain memiliki banyak manfaat baik dari segi ekonomi serta kesehatan.
