Kapolres Tapsel Hadiri Peringatan Harlah Muslimat NU ke-77

Tapanuli Selatan - Realitasonline.id | Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel), AKBP Imam Zamroni menghadiri peringatan Hari Lahir (Harlah) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) ke-77, yang berlangsung di Yayasan Majelis Taklim Al Yusufiah di Desa Huta Holbung, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapsel, Minggu (21/5/2023).

Selain Kapolres Tapsel, peringatan Harlah Muslimat NU ke-77 tersebut juga dihadiri, Bupati Tapsel Dolly Pasaribu, Ketua DPRD Tapsel, Abdul Basith Dalimunthe, Ketua Muslimat NU Kabupaten Tapsel Maysaroh Dalimunthe, Rois Suryah PC NU Kabupaten Tapsel KH Abdullah Harahap. Camat Angkola Muara Tais Aswit Parmonangan, Kapolsek Batang Angkola AKP Raden Saleh Harahap.

Baca Juga: Tak Cuma Sekali, Kawanan Gajah Rusak Kebun Warga di Aceh Tenggara, Kerugian hingga Ratusan Juta Rupiah

Hadir juga Pimpinan Pondok Pesantren Al Yusufiah Ustad H Yusuf Amiril Soleh. Pimpinan Majelis Taklim Al Yusufiah Ustad H Ridwan Amiril Soleh, PAC Muslimat NU se Kabupaten Tapsel, Pengurus Bhayangkari Cabang Tapsel, serta para tamu undangan maupun peserta lainnya.

Baca Juga: Lepas Kontingan KORMI Ikuti Forda Jatim 2023, Harap Bupati Tulungagung: Semoga Bisa Raih Prestasi

Usai kegiatan, Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni mengucapkan selamat atas Harlah Muslimat NU yang ke-77 ini. Kapolres berharap, di momentum Harlah ke-77 ini, organisasi Muslimat NU akan semakin besar dan sukses, terutama, dalam berkontribusi menciptakan Harkamtibmas yang aman dan kondusif.

“ Polri, mendukung penuh kegiatan setiap organisasi keagamaan, yang tujuannya untuk saling berbagi ilmu, silaturahmi, dan menjaga kerukunan. Sebab, hal tersebut merupakan salah satu sarana memelihara Kamtibmas di Kabupaten Tapsel, " Kapolres.

Baca Juga: Ini Dampak Positif Pembangunan ZI, BNN Siantar Gunakan SPKP dan SPAK

Sebelumnya, Ketua Muslimat NU Kabupaten Tapsel Maysaroh Dalimunthe mengajak agar peringatan Harlah Muslimat NU tersebut menjadi momentum untuk meningkatkan dan meneladani akhlak yang mulia Nabi Muhammad SAW, sehingga dapat membentuk masyarakat yang berakhlak mulia, hidup tentram dan damai.

“ Mari kita meneladani ahlak yang mulia dari Nabi Muhammad SAW dan pewaris Nabi yaitu para kyai, para ulama, sehingga dapat membentuk masyarakat Tapsel yang berakhlak mulia hidup tentram, damai, " ujarnya. (RI)