Realitasonline.id : Ditutup secara resmi, Kamis (16/11/2023). Oleh Ketua PWI Sumut H.Farianda Putra Sinik, situasi/kondisi selama pelatihan jurnalistik dan orientasi organisasi membawa cerita masing-masing dari para peserta. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari (15-16 November 2023) di Hotel Rudang, Kota Berastagi berjalan sukses.
Mulai pendaftaran hingga hari terakhir gelar pelatihan cukup membuat peserta (anggota wartawan muda) merasa seperti murid yang mendapat perhatian dan bimbingan dari gurunya. Tak tanggung, gawaian pengurus PWI Sumut dibawah komando Farianda mendapat aplus dan aparesiasi dari peserta yang datang dari penjuru Kabupaten/Kota Sumatera Utara.
Fasilitas transportasi yang disediakan tergolong memadai, tiga bus yang disediakan di titik kumpul kantor PWI Sumut Jl. Parada Harahap Medan.
Baca Juga: 3 Kunci Pantang Menyerah Terhadap Mimpi ala Bajak Laut One Piece
Demikian juga untuk makan dan penginapan sudah pas dan maknyus. Ditambah lagi pelatihan ini merupakan komitmen kuat dari Ketua Farianda, pasalnya ini merupakan perhelatan pertama selama kepemimpinannya yang dilaksanan untuk anggota wartawan muda PWI yang nota bene memang harus benar-benar fokus ditempa menjadi anggota PWI Sumut yang handal, hebat dan profesional.
Roundown serta tahapan yang disusun panitia cukup menekankan kedisiplinan, terukur dan tetap mengedepankan musyawarah.
Panitia pelaksana yang dipimpin Sugiatmo diisi oleh sosok wartawan-wartawan senior andal tetap menggambarkan kerendahan hati, edukated dan saling tegur sapa.
Baca Juga: Dinkes Aceh Utara: Kenali Virus Monkeypox Atau Lebih Dikenal Virus Cacar Monyet
Ini mengingatkan penulis, kala melihat perilaku dan gestur dari pimpinan terdahulu yang terkesan eksklusif dan merasa lebih berkelas dibanding dengan wartawan golongan muda sehingga merasa lebih hebat dan ga boleh ada yang bisa menjadi hebat.
Tanpa ada maksud tendesius kepada siapapun, penulis hanya ingin mengungkap sikap dan perasaan yang sebelumnya menggelayut dihati disetiap berhadapan dengan pengurus top PWI Sumut.
Berbanding terbalik, lihatlah sekarang dibawah nakkoda Farianda, dia putra dari seorang wartawan Nasional almarhum Ibrahim Sinik yang juga pendiri Medan Pos Group tampak begitu bersahabat, familiar dan tawadhuk.
Dengan keinginan kuat atas program yang dibangun PWI Sumut, di samping memaksimalkan kuantitas, Farianda ingin semua anggotanya memiliki kualitas dalam mengemban tugas jurnalistik. Terbukti sudah sederet gelaran baik UKW maupun seleksi dalam rangka untuk merekrut anggota PWI Sumut.
Sudah lulus menjadi anggota PWI, bukan berarti seorang wartawan muda lantas melenggang kangkung menyatakan diri menjadi bagian keluarga besar PWI Sumut.