TAPANULI SELATAN - realitasonline.id | Kepedulian anggota TNI dalam hal ini Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler 111 Kodim 0212/Tapsel terlihat saat anggota membantu warga baik anak-anak Desa yang akan berangkat beraktivitas dengan meniti jembatan darurat saat menyeberangi sungai Aek Malombu yang berada di salah satu wilayah sasaran TMMD di Desa Siuhom Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan (tapsel), Sabtu (3.7/2021)
Pada kesempatan itu, Serda Tomy Jepisa menyampaikan bahwa hal ini bukanlah suatu perbuatan ingin dipuji namun merupakan wujud nyata kepedulian sosial TNI terhadap anak-anak. Karena anak- anak tersebut tersebut masih berpikiran labil sehingga masih perlu bimbingan dan pengawasan, agar saat meniti jembatan harus penuh kehati-hatian.
Tidak hanya anak-anak saja yang dibantu, warga para orang tua yang hendak menyeberangi sungai dengan meniti jembatan darurat juga dibantu anggota Satgas agar jangan sempat mereka terkendala membawa hasil pertanian untuk di jual ke luar Desa.
“ Kita cukup prihain melihat kodisi Desa yang belum ada jembatan penyenerang, Namun Satgas TMMD 111 Kodin 0212/Tapsel sudah merencanakannya untuk membangun jembatan agar bisa dilalui kenderaan minimal roda dua, “ ucapnya.
Dia mengatakan, perbaikan beberapa jembatan di lokasi TMMD 111 Kodim 0212/Tapsel memang sudah direncanakan dan akan dibangun dengan kokoh meski hanya difungsikan. Hal itu untuk memastikan warga bisa melintas dengan aman.
“ Saat ini karena jembatan belum dibangun, Satgas TMMD harus ikut menjaga keselamatan setiap warga yang melintas, khususnya anak-anak. Setiap ada anak-anak yang hendak meniti jembatan darurat, anggota Satgas Kodim 0212/Tapsel langsung bergerak membantu anak-anak, “ katanya.
Perlu diketahui, TMMD Reguler 111 Kodim 0212/Tapsel dilaksanakan di Desa Siuhom Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapsel selama 30 hari, sejak 15 Juni hingga 14 Juli 2021, dengan melibatkan 150 rajurut TNI, dibantu institusi dan elemen masyarakat lainnya.