TAPUT - realitasonline.id | Rusak akibat longsor pasca konstruksinya dihantam luapan banjir Sungai Sigeaon Tarutung Januari tahun 2021.
Jembatan alternatif yang digunakan warga pelintas dari Desa Aek Siansimun menuju Pusat Kota Tarutung diresmikan Bupati Taput Nikson Nababan Sabtu (21/8) 2021.
Fungsi jembatan yang sangat urgent dikebut pengerjaanya dalam tempo sekitar tujuh bulan pasca konstruksinya rusak.
Bupati Nikson Nababan saat meresmikan jembatan bernama Soekarna-Hatta didampingi Sekda Indra Simaremare serta OPD.
Diharapkan jembatan Soekarno-Hatta dengan konstruks beton bertulang pondasi bor pile panjang 9 meter dan lebar 5.4 meter.
Juga didukung tembok penahan dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp 1.038.500.000 menggunakan APBD Kabupaten Tapanuli Utara tahun 2021.
"Saya tahu jembatan ini sangat urgent sehingga begitu terkena bencana langsung saya bangun dan saya resmikan hari ini. Saya tidak mau masyarakat terganggu aktivitasnya akibat jembatan ini rusak," ujar Nikson.