TAPANULI SELATAN - realitasonline.id | Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), H. Dolly Pasaribu, S.Pt, MM, mensosialisasikan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri tentang pemberlakuan pembelajaran tatap muka terbatas di masa pandemi Covid-19, kepada para tenaga pendidik se Kabupaten Tapsel, di SDN No 101208 Pahae Aek Sagala/Silangge, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapsel, Jum'at (20/8/2021).
Dalam sosialisasi tersebut, Bupati Tapsel, H. Dolly Pasaribu, S.Pt, MM, menerangkan bahwa sesuai SKB 4 Menteri tersebut, sekolah diberikan pilihan, tatap muka dengan Protokol Kesehatan (Prokes) yang sangat ketat, juga dibolehkan melaksanakan dalam jaringan (Daring).
Menurut Bupati, hal itu benar-benar harus dipelajari ke depan, mengingat dampak pendek yang sudah diketahui bersama dari pembelajaran secara daring, di mana, dalam pelajaran menggunakan metode daring, anak-anak cenderung mengalami pemerosotan pengetahuan serta para orangtua tidak bisa mengawasi anaknya, juga dalam tersedianya jaringan internet terlebih kepada kemampuan para orang tua untuk menyediakan gawai atau alat komunikasinya.
" Metode pembelajaran Daring, kerap mengurangi proses tumbuh kembang anak dari segi moral maupun akhlak. Hal itu dikuatkan dengan sejumlah pernyataan alim-ulama yang menyatakan bahwa anak sekarang juga mengalami kemerosotan moral, " ujarnya
Di sisi lain katanya, bila anak-anak menjalani pembelajaran tatap muka, apakah sekolah sudah memberi rasa aman dan kenyamanan bagi setiap siswa termasuk bisa meyakinkan orang tua yang mengantarkan anaknya ke sekolah dan kita tidak menginginkan anak-anak Tapsel terpapar Covid-19 akibat metode belajar tatap muka
" Untuk itu, metode belajar tatap muka kemungkinan bisa dilakukan dengan catatan tenaga pendidik maupun muridnya, mematuhi Prokes yang ketat, mengatur pola jam belajar, mengatur pola keluar dan masuk kelas atau sekolah, " imbuhnya.
Bupati juga menegaskan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapsel, melalui Dinas Kesehatan juga tidak akan sungkan menghentikan metode belajar tatap muka di sekolah, jika tidak bisa menerapkan Prokes dengan baik. Itu dilakukan demi menjaga keselamatan keluarga, teman, maupun lingkungan sekitar.