sumut

Kepala BPKAD Jadi preseden Buruk di Pemerintahan Palas

Rabu, 24 November 2021 | 19:32 WIB
Demisioner ketua KNPI Palas Risman Hasibuan, S.Sos

PALAS - realitasonlime.id| Dugaan A Buse Of Power (penyalahgunaan kekuasaan) yang dilakukan salah satu kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Padang Lawas, menimbulkan reaksi negatif dari berbagai kalangan aktifis muda.

Diantaranya, demisioner ketua KNPI Risman Hasibuan, S.Sos yang biasa dipanggil Bung Cikman, Rabu (24/11) menyampaikan secara tegas "Copot kepala BPKAD Palas".

Hal tersebut disampaikannya telah melalui pertimbangan dan analisa yang matang disebabkan banyaknya dugaan penyalahgunaan kekuasaan (abuse of power) dan penyalahgunaan anggaran yang dilakukan oleh Kaban BPKAD tersebut.

Diantaranya dugaan yang mulai bermunculan, dugaan perjalanan dinas fiktif yang merupakan hasil temuan kejaksaan negeri Palas, namun hal telah di SP3, selanjutnya copy paste RPJP, Perencanaan Bandara, Perencanaan waduk, dan DED Pemadam Kebakaran.

Dan dugaan yang sempat tranding topik beberapa pekan di Palas berupa pemotongan 10 persen per OPD setiap pencairan dengan dalih untuk biaya pengamanan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

Selain itu dugaan abuse of power, yakni membangun jalan menuju rumah pribadi kepala OPD tersebut, berupa jalan Hotmix, sebelumnya juga dibangun rabat beton ditempat yang sama. (tidak ada rumah atau pemukiman kecuali rumah pribadi kepala SKPD tersebut).

Kata Cikman, ini jelas akan menjadi preseden buruk bagi pemerintahan kabupaten Padang Lawas yang di pimpin drg. Ahmad Zarnawi Pasaribu.

Halaman:

Tags

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB