sumut

Bupati Tapsel Tandatangani MoU Dengan BPIP RI

Senin, 18 April 2022 | 21:13 WIB
Tandatangani Bupati Tapsel H Dolly Pasaribu, SPt, MM, Terima cindera mata dari Kepala BPIP, Hariyono usai menandatangani nota kesepahaman dengan BPIP-RI, di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara, Medan, Jumat (15/4/2022). (Foto : Realitasonline / Ist)

TAPANULI SELATAN-realitasonline.id|Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H Dolly Pasaribu, SPt, MM, menandatangani nota kesepahaman dengan Badan Pembina Ideologi Pancasila Republik Indonesia (BPIP-RI), di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara, Medan, Jumat (15/4/2022).

Adapun tujuan penandatanganan nota kesepahaman antara Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan 14 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara adalah untuk mendorong pelaksanaan sosialisasi, pembudayaan dan penggalian mutiara Pancasila pada kearifan lokal dalam rangka pembinaan ideologi Pancasila maupun mendorong pengembangan kerjasama dalam rangka pengamanan nilai-nilai Pancasila.

Dalam penandatanganan ini, diikuti oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan 14 kabupaten kota yang ada di Sumut yakni, Kabupaten Labuhanbatu, Kabupaten Asahan, Kabupaten Batubara, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Karo, Kabupaten Pakpak Bharat, Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Padang lawas Utara, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten Samosir, Kabupaten Simalungun, Kabupaten Toba, Wali Kota Medan dan Wali Kota Binjai.

Sementara Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi yang di wakili Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset dan SDA H Agus Tripriyono SE MSi AK.Ca menyampaikan, bahwa Pembumian Pancasila kembali di Sumatera Utara yang dilaksanakan oleh BPIP, sudah tentu tidak bisa ditawar lagi.

“ Pemerintah Provinsi Sumatera Utara sudah tentu menyambut baik langkah yang diambil oleh BPIP untuk membumingkan kembali nilai-nilai Pancasila di Provinsi Sumatera Utara, dalam rangka membangun sinergitas antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah di Sumatera Utara,” tegasnya.

Sedangkan Wakil Kepala BPIP, Hariyono mengatakan, Pancasila tidak hanya milik pemerintah pusat saja. Pancasila milik semua rakyat Indonesia. Maka melibatkan masyarakat melalui Jejaring Panca Mandala diharapkan dapat menyentuh langsung masyarakat lain. Menurutnya, Pancasila harus dirawat terus menerus. Sehingga Pancasila tidak akan pernah hilang. 

Halaman:

Tags

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB