Menurut Kapolres, kegiatan ini sejalan dengan program Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, dalam hal transformasi Polri menuju Polri yang Presisi, dimana, salah satu transformasinya adalah transformasi pelayanan terhadap masyarakat ke arah yang lebih baik.
Dalam kesempatan itu, Kapolres menyebut bahwa selama ini Polres Tapsel belum memiliki lapangan ujian praktek SIM untuk roda 4 dan 6 dan selama ini, Polres Tapsel melalui Sat Lantas melakukan ujian praktek SIM untuk roda 4 dan 6 di jalan raya.
“ Lokasinya selama ini di sekitaran eks Kantor Bupati Tapsel, di Jalan Tapian Nauli, Kota Padangsidimpuan. Sekarang kita telah memiliki lapangan uji praktek SIM yang dilengkapi sarana ujian untuk kendaraan maju, mundur, zig-zag, tanjakan, maupun turunan, “ terang Kapolres.
Kapolres juga mengatakan, bahwa proses pembangunan lapangan praktek uji SIM untuk roda 4 dan 6 itu bisa terlaksana berkat hibah dari PT Raja Karya. Untuk itu, Kapolres dan jajaran mengucapkan terima kasih kepada PT Raja Karya, yang telah berperan serta dalam pembangunan tersebut.
“ Kami menghimbau, bagi pengendara roda 4 atau 6 yang berada di Tapsel dan Paluta yang akan mengurus SIM baru, dapat mengurusnya dengan mengikuti ujian praktek SIM terlebih dahulu. Lapangan ini juga dapat digunakan bagi pengendara maupun warga Kota Padang Sidempuan yang akan mengurus SIM baru, “ ucap Roman.
Sebelumnya, Kasat Lantas Polres Tapsel AKP. Sofyan Helmi Nasution dalam laporannya mengatakan, bangunan lapangan uji praktek SIM ‘Wicaksana Laghawa’ Polres Tapsel sarana ujian praktek dan landasan aspal hotmix yang sebahagian merupakan hibah dari PT. Raja Karya dan masa pembangunanya selama 4 bulan.
“ Bangunan lapangan ujian praktek SIM ‘Wicaksana Laghawa’ Polres Tapsel ini terdiri dari praktek untuk kendaraan roda 4 dan 6 lengkap dengan landasan zig zag guna melihat kemampuan mengemudi dan kemampuan reaksi pengemudi sebagai persyaratan untuk mendapatkan SIM khususnya SIM A " ujar AKP Helmi.
Lebih lanjut, dirinya juga menjelaskan dibangunnya lapangan uji praktik SIM baru tersebut tak lain untuk mempermudahkan para pemohon SIM agar mengetahui tingkat kesalahan sekaligus sebagai evaluasi saat mengikuti uji praktek dan di lapangan tersebut juga telah disiapkan landasan untuk tanjakan dan turunan serta landasan zig zag.