TAPANULI SELATAN - realitasonline.id | Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H Dolly Pasaribu, SPt, MM, mengatakan perempuan yang berperan aktif sangat diperlukan dalam memajukan Tapsel.
"Jika kaum perempuan diberdayakan, maka akan memberi dampak positif untuk pembangunan sosial, budaya, ekonomi, serta menjadi motivator bagi pembedayaan lingkungan secara umum, " ujar Bupati Dolly saat menghadiri kegiatan advokasi kebijakan dan pendampingan peningkatan partisipasi perempuan Sumatera Utara (Sumut), di aula lantai III Kantor Bupati Tapsel, Rabu kemarin.
Kegiatan advokasi kebijakan dan pendampingan peningkatan partisipasi perempuan dalam politik, hukum, sosial dan ekonomi kewenangan provinsi advokasi dan sosialisasi kelas perempuan mandiri berbudaya (Kelapa Muda) Sumut tersebut menghadirkan narasumber Ketua Dewan Pengurus Serikat Perempuan Indonesia (Hapsari) Deli Serdang, Laila Zailani.
Sementara peserta yang hadir masing-masing, Ketua TP PKK Tapsel, Ny Rosalina Dolly Pasaribu, Perwakilan Dinas PP & PA Tapsel, Kota Padang Sidempuan, Mandailing Natal, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga, Pimpinan OPD, Camat Batangtoru, pimpinan PT AR, Pengurus PKK Kabupaten, Ketua TP PKK Kecamatan Batangtoru dan Lembaga Masyarakat Parsada Batangtoru.
Menurut Bupati, sesuai UU No.23/2014, pemerintah Kabupaten/Kota hadir untuk mendukung, baik dalam pertemuan perempuan, dalam pemberdayan perempuan di bidang hukum, politik, ekonomi, dan sosial.
"Begitu juga dengan hadirnya gerakan Kelapa Muda ini, tentu dengan semua pihak akan peduli dengan kaum perempuan, kita berharap kualitas sumber daya manusia di Tapsel khususnya kaum perempuan mampu meningkatkan taraf hidup mereka maupun keluarganya, " ungkap Dolly.
Ditambahkannya, kehadirannya dalam kegiatan tersebut menjadi sebuah komitmen. Begitu juga dengan program dari pemerintah atasan, dengan memberdayakan masyarakat perempuan yang menjadi motor dalam keluarga sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan keluarganya.