MEDAN – realitasonline.id | Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Lubis memperkenalkan kain tenun khas Sumut, antara lain kain tenun Songket Deli dan tenun Ulos Toba, kepada perwakilan negara sahabat. Dengan harapan kain khas Sumut semakin dikenal dan banyak dipakai para perwakilan negara sahabat tersebut.
Hal tersebut dilakukan Nawal Lubis pada kegiatan Bazar Dekranasda Sumut, dalam rangka Gebyar HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Kantor Dekranasda Sumut, Jalan Iskandar Muda Nomor 272 Medan, Kamis (18/8).
Adapun perwakilan negara sahabat yang hadir antara lain, Konsul Jenderal (Konjen) Singapore di Medan Edmund Chia, Istri Konjen Jepang di Medan Ny Takonai Susumu, Istri Konjen Republik Rakyat Tiongkok di Medan Ny Zhang Min, Istri Konjen Malaysia di Medan Ny Aiyub bin Omar.
"Mereka kan saat ini bertugas di Medan. Kita harap ibu–ibu Konjen ini suka dan mau menggunakan kain khas Sumut tersebut dan juga bisa dijadikan oleh-oleh jika kembali ke negara masing-masing," ujar Nawal Lubis.
Dengan dikenalnya produk Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) tersebut hingga ke luar negeri, Nawal juga berharap, akan merangsang kembali semangat berusaha para pelaku usaha di tengah melambatnya pertumbuhan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Karena IKM dan UMKM berperan besar bagi pertumbuhan ekonomi.
“IKM dan UMKM merupakan penggerak utama sendi-sendi ekonomi rakyat dan menjadi tulang punggung perekonomian bangsa,” jelas Nawal.
Dengan tema peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI “Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat” Dekrnasda Sumut terus mendorong kebangkitan IKM dan UMKM di masa pandemi Covid-19 yang mulai terkendali, dengan menumbuhkan daya kreatif pelaku usaha untuk meningkatkan pemasaran, dengan dilaksanakan berbagai pelatihan dan promosi.