BELAWAN - realitasonline.id | Seorang diduga bandar narkoba NS (41) warga Pekan Labuhan Kecmatan Medan Labuhan tewas 'diterjang' peluru panas pada bagian leher, setelah tarik menarik dan rebutan senjata api milik petugas, Senin (14/11/2022).
Informasi yang dihimpun dari warga sekitar M Andre mengatakan, peristiwa penembakan ala Koboy itu terjadi saat sekitar tiga orang diduga personel Satnarkoba Polres Pelabuhan Belawan datang ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan penangkapan.
pada saat diamankan, terjadi tarik menarik senjata antara petugas dengan NS, tapi tiba-tiba tapi senpi milik petugas yang diperebutkan meletus dan pelurunya mengenai pada bagian leher pelaku tembus ke kepala.
"Korban masih hidup saat dibawa keluarganya ke rumah sakit. Namun gak tahu lagi aku dibawa ke rumah sakit mana,"ujar M Andre.
Suara letusan dari senpi yang cukup deras dan mengudang perhatian warga sekitar, sehingga sejumlah warga berkumpul di lokasi kejadian. bahkan disela keributan, beberapa orang membawa NS ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis akibat luka tembakan.
"Tadi aku dengar sempat dibawa ke RSU Wulan Windi Marelan, Namun nyawanya tidak terselamatkan, dalam perjalanan menuju rumah sakit korban meninggal," katanya.
sementara Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan AKP Herison Manullang ketika dikonfirmasi mengungkapkan, berdasarkan keterangan dan bukti yang ada, orang yang tertembak tersebut adalah bandar narkoba. "Iya benar yang tertembak seorang bandar narkoba bukan masyarakat," katanya singkat. (AH)