LANGKAT - realitasonline.id | Seorang pria berinisial IS warga Langkat Hulu akhirnya tewas diduga Over Dosis (OD) akibat mengkonsumsi narkotika jenis Ektasi di Diskotik SG Sabtu dini hari (04/3/2023).
Informasi yang diperoleh dari akun FB salah satu teman wanita korban mengungkapkan kesedihannya, karena laki-laki yang namanya dipanggil Irfan itu terlalu cepat meninggalkannya.
Berawal dari OD kehilangan temen. "Sahabat, kenapa secepat ini Kk Irfan. Gak ada lagi yang jagain aku di luar sana,” ujar wanita berinisial AM itu melalui captionnya.
Saat berita ini ditayangkan, wartawan sudah mencoba menghubungi Kasat Narkoba Polres Binjai AKP Irvan Pane SH, terkait tewasnya salah satu pengunjung Diskotik ternama di perbatasan Binjai, Langkat dan Deliserdang tersebut.
Namun Kasat Narkoba Polres Binjai, sepertinya enggan dikonfirmasi, bahkan wartawan Berulangkali dihubungi lewat telpon WhatsApp dan chat, Sabtu (04/3/2023) sekira pukul 19.57 WIB. Kendati berdering namun perwira pertama di jajaran Polres Binjai itu enggan menjawab panggilan atau membalas chat.
Rasa Prihatin
Sementara itu, Ketua Aliansi Mahasiswa Anti Narkotika (Amanat) Kabupaten Langkat Agung Permana mengatakan, sangat prihatin dengan pembiaran oleh Aparat Penegak Hukum (APH) mulai dari Polres, Polresta Medan hingga Polda Sumut, atas bebasnya peredaran narkotika jenis Ektasi di Diskotik SG tersebut.
Padahal, lanajut Agung, kasus pengunjung Diskotik SG yang tewas akibat OD sudah sering kali terjadi. Tapi tidak ada keseriusan para pimpinan APD, di jajaran Polda Sumut yang serius mengungkap praktik peredaran gelap narkotika jenis ekstasi di tempat hiburan itu.