sumut

Bantaran Sungai Difungsikan Usaha Cafe, Camat Kistim Asahan Akan Data Ulang

Senin, 3 April 2023 | 00:05 WIB
Cafe and Resto memanfaatkan bantaran sungai sebagai tempat usaha (Realitasonline/HS)

 

Kisaran - Realitasonline.id | Penggunan bantaran sungai di Kisaran Timur , Camat Kisaran Timur (Kisti) Kabupaten Asahan Syaiful akan melakukan pendataan ulang terhadap sejumlah bangunan usaha cafe didirikan di daerah bantaran Sungai Silau.

"Setelah kita data, kita akan panggil para pengguna bantaran sungai dan pemilik bangunan yang berada di wilayah kerjanya yakni di Kecamatan Kota Kisaran Timur untuk dipertanyakan perihal izinnya" ujar Camat Syaiful kepada Realitas online (1/4/2023).

Baca Juga: Curah Hujan Mulai Tinggi, Bupati Madina Imbau Warga di Bantaran Sungai Waspada

Selanjutnya menurut mantan Camat Tinggi raja ini, untuk memanfaatkan bantaran sungai dan mendirikan bangunan di daerah aliran sungai ada aturan dan mekanisme yang mengatur nya "bukan asal bangun aja," ucap Syaiful.

Disinggung beberapa waktu lalu ada sebuah lembaga Konservasi Lingkungan Hidup menyuarakan perihal ini di kantor kecamatan. Pihak kecamatan menggelar rapat dengan pengusaha yang memanfaatkan bantaran sungai sebagai tempat usaha. Namun hingga hari ini dari rapat itu tidak diketahui apa hasil maupun tindak lanjutnya.

"Saya akan check dulu ke anggota, apa sebelum saya camat disini sudah pernah dilakukan rapat kepada para pihak tersebut," ungkap Camat.

Baca Juga: Normalisasi Dimulai, Pemko Medan Kosongkan Lahan Negara di Bantaran Sungai Bedera

Sungai Silau Asahan merupakan sungai besar yang membentang dari ujung selatan Kabupaten Asahan bermuara di Kota Tanjung balai. Sungai Silau merupakan sungai terbesar kedua setelah Sungai Asahan, dan memiliki peranan penting bagi masyarakat yang dilaluinya. Dari segi manfaat Sungai Silau memberikan hasil bumi yang melimpah, sebut saja tambang pasir, ikan dan sebagainya.

Namun pada hari ini kondisi sungai berasal dari salah satu pegunungan Bukit Barisan lebih tepatnya dari Hutan Lindung Tormatutung mengalir membelah kota Kisaran.

Baca Juga: Bangunan Liar Diduga Jadi Sarang Narkoba di Bantaran Sungai Deli Digrebek

Dengan kondisi yang ada saat ini lebar sungai lambat laun terancam mengecil dikarenakan maraknya pemanfaatan bantaran sungai dan pembangunan daerah aliran sungai seperti yang kita lihat marak di Kecamatan Kota Kisaran Timur.

Namun disayangkan pemerintah setempat maupun Provinsi masih adem ayem seakan terkesan melakukan pembiaran dan tidak masalah. Akhirnya, Sungai Silau yang memiliki sejarah terbentuknya cikal bakal Kota Tanjung Balai, lambat laun terancam mengecil dan akan berdampak banjir, dimana sungai berada di Kota Kisaran Asahan (HS)

 

Halaman:

Tags

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB