Irwan Perangin-Angin selalu terharu jika teringat kedua orangtuanya, yang tidak sempat menyaksikan putera terbaiknya itu, mampu menjadi orang nomor satu di PTPN 2. Namun ada kalimat yang Irwan tidak akan pernah lupa sepanjang hayatnya :
"Nakku, Ula Perpusuh Adi Kita Kalak Mesera (Anakku jangan kamu mudah tersinggung atas ucapan orang lain, karena kehidupan kita sederhana)".
Baca Juga: Atek Mafia Tanah Tipu Pemilik STTC Rp 25 Milyar Dihukum 4 Tahun
Meski sederhana, kalangan muda PTPN2 menyambut positif hadirnya buku mungil Career Journey Irwan Perangin-Angin. Bagi mereka, isi buku ini bisa menjadi inspirasi yang sangat berharga.
"Malah kami berharap, pak Iwan bisa menulis buku yang lebih lengkap bagaimana dirinya dan dunia perkebunan yang digelutinya secara lebih mendalam. Atau semacam otobiografi, itu pasti akan sangat monumental lagi," ujar Arif Hutasuhut, salah seorang BUMN muda PTPN2. (zul)