Kakanwil Kemenkumham Aceh Diminta Evaluasi Kinerja Plh Kalapas dan KPLP Gegara Peredaran Narkoba di Lapas Kelas II B Kutacane Kian Marak, Kok Bisa?

photo author
- Rabu, 22 Januari 2025 | 14:29 WIB
Photo. Lapas Kalas II B Kutacane Aceh Tenggara. Dok realitasonline.id
Photo. Lapas Kalas II B Kutacane Aceh Tenggara. Dok realitasonline.id

 

Realitasonline.id - Kutacane | Dugaan peredaran narkoba kian marak di lapas kelas II B Kutacane Aceh Tenggara. Hal ini terjadi lantaran dinilai lemahnya pengawasan dan buruknya kinerja Plh Kepala Lapas Kutacane dan Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP).

Seperti informasi itu diperoleh realitasonline.id pada Rabu (22/01/2025) dari keluarga Narapidana yang namanya enggan disebut mengatakan, selama ini peredaran narkoba sering terjadi ketika kami hendak melakukan kunjungan ke lapas kelas II B Kutacane.

"Sangat mudah narapidana mendapatkan barang haram tersebut, buktinya, anak saya yang saat ini tengah menjalani hukuman di lapas malah semakin parah singkatnya.

 

Baca Juga: Marak Skuter Matik Bingung Pilih yang Mana, Ini Perbandingan Singkat Honda Genio CBS vs Yamaha Fazzio, SImak

 

Hal senada disebutkan Pajri Gegoh lembaga, pemantau kinerja aparatur negara (PENJARA) mengatakan, dugaan maraknya peredaran narkoba di lapas kelas II B Kutacane itu karena lemah nya pengawasan dan leluasa nya narapidana yang menggunakan handphone masuk ke dalam lapas.

"Kami mendesak Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Aceh untuk mengevaluasi kinerja Plh Kepala Lapas Kelas II B Kutacane dan Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) yang terkesan berkinerja buruk," tegas Gegoh.

Baca Juga: Dukung Asta Cita Pemerintah dan Dorong Pemerataan Ekonomi, BRI Sediakan Lapangan Kerja Berkualitas Lewat 1 Juta AgenBRILink

Dijelaskan, menurut informasi yang diterima belakangan ini, bahwa sudah dilakukan tes urine dan masih ada narapidana ditemukan positif menggunakan barang haram tersebut atau narkoba. Hal ini membuktikan betapa lemah nya pengawasan di lapas kelas II B Kutacane.

"Berpikir logika apabila pengawasan dilakukan secara ketat dan menyeluruh maka saya jamin tidak akan ada lagi peredaran narkoba dan narapidana positif narkoba.

 

Baca Juga: Ketua DPRK Abi Roni Apresiasi Petani di Abdya, Panen Padi Capai 8,5 Ton per Hektare

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Antrean Kendaraan di SPBU di Abdya Berangsur Normal

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:08 WIB
X