Relaitasonline.id - Abdya | Sepuluh penyandang disabilitas yang berdomisili di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menerima alat bantu kursi roda yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Abdya Zaman Akli di Pendoponya Desa Meudang Ara Kecamatan Blangpidie, Jumat (13/6/2025).
Penyerahan kursi roda bantuan Kementerian Sosial melalui Sentra Darussa'adah Aceh itu turut didampingi Kepala Dinas Sosial Abdya drh Nasruddin, Kabid Rehabilitasi Sosial Zeri serta Koordinator Sentra Darussa'adah Aceh Susi Muliati juga pengurus lainnya.
Kursi roda tersebut terdiri dari standar dewasa dan berkebutuhan khusus (Cereberal Palsy).
Baca Juga: Wamen ATR BPN Ossy Dermawan: ICI 2025 Momentum Sangat Tepat Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Untuk standar dewasa Wabup Zaman Akli menyerahkan kepada Salman HS (55 tahun) warga Teladan Jaya, Kecamatan Babahrot. Kemudian, T Ahmad (18 tahun) warga Mata Ie dan Zuliana (51 tahun) warga Kuta Tinggi, Kecamatan Blangpidie.
Kemudian, Lusmawati (60 tahun) warga Pantee Geulumpang dan M Ikhsan (54 tahun) warga Drien Jaloe, Kecamatan Tangan-Tangan. Selanjutnya, Irwandi (50 tahun) warga Jeumpa Barat, Kecamatan Jeumpa.
Untuk jenis kursi roda Cereberal Parcy diberikan kepada balita Zahratul Riska (2 tahun 3 bulan) asal Desa Lhang, Kecamatan Setia. Juga kepada Muhammad Adam Aswad (6 tahun) asal Desa Seunaloh dan Alif Alfatih (8 tahun) asal Desa Alue Mangota, Kecamatan Blangpidie. Berikutnya, Arsalan Sirhan (10 tahun) warga Pante Perak, Kecamatan Susoh juga kebagian kursi roda Cereberal Palsy.
Baca Juga: Terima Kunjungan BULOG Asahan Bupati Ucapkan Terima Kasih Terkait Suwasembada Pangan
Wabup Zaman Akli dalam kesempatan itu menyampaikan, penyerahan bantuan kursi roda bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Abdya ini, bukan sekadar penyerahan sebuah benda, melainkan wujud nyata komitmen dan kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan dan hak-hak penyandang disabilitas.
"Kursi roda ini adalah jembatan untuk menuju kemandirian, untuk membuka lebih banyak peluang, dan untuk memastikan tidak ada seorang pun yang tertinggal dalam gerak kemajuan di Abdya," katanya.
Baca Juga: Sikap Tegas tapi Beradab, Dicky Zulkarnain Minta Polemik Tak Jadi Ajang Provokasi Publik
Program bantuan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mewujudkan Abdya yang inklusif dan ramah disabilitas, yang bersumber dari bantuan Kementerian Sosial melalui Sentra Darussa'adah bekerja sama dengan Pemkab Abdya melalui Dinas Sosial.
"Kita ingin memastikan bahwa setiap warga negara memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan berkontribusi, tanpa terkecuali. Ini bukan hanya tugas pemerintah, tapi tanggung jawab kita bersama sebagai masyarakat. Mari kita ciptakan lingkungan yang saling mendukung, saling menghargai, dan saling memberikan ruang bagi setiap individu untuk menunjukkan potensi terbaiknya," ujarnya singkat. (Zal)