TAPAKTUAN - realitasonline.id | Setelah tiga sumber air bersih PDAM Tirta Naga Tapaktuan, Aceh Selatan, dihantam banjir besar, mengakibatkan tiga imtek (pipa) porak poranda. Dan air selama dua hari dua malam mati total kerumah pelanggan.
Hal tersebut sebagaimana diberitakan media realitasonline,id Jumat (02/9/2022) lalu, dua hari dua malam air bersih mati total kerumah pelanggan. Namun berkat kerja keras pihak PDAM Tirta Naga Tapaktuan dan bekerjasama dengan BPBD Aceh Selatan mengerjakan sumber air yang rusak itu, dapat beroperasi kembali.
Direktur PDAM Tirta Naga Tapaktuan, Liyan Aswin, dihubungi Senin (5/9/2022), mengakui air PDAM dua hari mati total kerumah masyarakat, karena tiga sumber air pipinya patah-patah di hancam banjir, terdapat dua kecamatan yakni, Kecamatan Tapaktuan dan Kecamatan Samadua.
Air merupakan kebutuhan masyarakat banyak itu, saya mengerahkan anggotanya dan bekerjasama dengan pihak BPBD Aceh Selatan, untuk memperbaiki kembali.
"Alhamdulillah pada sumber air tingkat tujuh Tapaktuan, tak begitu parah rusak akibat banjir, bisa beroperasi hari Jumat, Sumber Sikabu Samadua beroperai hari Sabtu dan Sumber Lubuk Simerah Tapaktuan beroperasi Minggu, karena dua sumber itu agak parah rusaknya," ujarnya.
Liyan Aswin menambahkan, dalam hal tersebut, kami jajaran PDAM Tirta Naga Tapaktuan mohon maaf Kepada masyarakat Tapaktuan dan Samadua, sebab selama sekitar empat hari air tidak bisa tersuply ke rumah masyarakat.
Demikian juga kepada BPBD Aceh Selatan yang telah membantu perbaikan tersebut, kami sangat-sangat berterima kasih.