Realitasonline.id| Blangpidie, Wakil Ketua DPRA Safaruddin (Safar sapaan akrabnya) berkomitmen untuk melakukan pengerasan jalan produktif di Gampong (desa) Mesjid Kecamatan Tangan-Tangan Kabupaten Abdya.
Hal itu disampaikan Safar saat berkunjung dan bersilaturahmi dengan seratusan lebih masyarakat Gampong Mesjid Aceh Barat Daya (Abdya), Sabtu siang (13/1/2024) di salah satu kediaman warga setempat.
Intinya, aspirasi warga dan permohonan masyarakat mengenai pengerasan jalan penghubung akan kita bantu dalam tahun ini (2024), ungkapnya.
Baca Juga: Seribuan APK Terpasang di Zona Terlarang Diturunkan Panwaslih Aceh Barat Daya
"Insya Allah tidak ada kendala, dalam anggaran tahun ini akan kita realisasikan," kata Safar.
Dalam ajang silaturahmi itu salah satu perwakilan warga, Jabarudin langsung menyerahkan permohonan pengerasan jalan sepanjang 700 meter itu kepada Safaruddin dihadapan sejumlah masyarakat yang berhadir dalam acara itu.
Ia berharap, permohonan warga yang sudah lama mengimpikan pengerasan jalan tersebut dapat dibangun dalam tahun ini.
Pasalnya, jalan yang juga menghubung kawasan areal pertanian dan perkebunan itu sudah belasan tahun terbengkalai tanpa adanya pengerasan.
Baca Juga: Warga Aceh Barat Daya Harus Tahu! Kominfo RI Salurkan Bantuan Alat Internet Gratis, Horeee
"Kami minta kepada pak Wakil Ketua DPRA untuk mengabulkan permohonan kami ini," singkatnya.
Selain itu, sebagai wakil rakyat yang masih menjabat dalam tahun ini, pihaknya juga mengabulkan permohonan masyarakat untuk mendukung sarana keberlangsungan kegiatan Wirit Yasin dan Marhaban yang digalakkan para kalangan kaum ibu-ibu dalam desa setempat.
Disamping itu, Safaruddin juga akan berkonsultasi dengan Dinas Pertanian Provinsi Aceh agar sektor pertanian di Gampong Mesjid diperhatikan.
Di mana, wilayah desa ini kerap dilanda banjir hingga areal pertanian masyarakat terendam banjir.
Baca Juga: Sah, Anggaran Belanja Daerah Kabupaten Aceh Barat Daya Tahun 2024 Rp.1 Triliun Lebih
"Mengenai pertanian ini, kita juga akan konsultasi dengan Dinas Pertanian provinsi. Semoga saja nanti ada solusinya," tutur Safar lebih lanjut.