Realitasonline.id - BIREUEN | Upacara Bendera memperingati HUT ke 80 Kemerdekaan RI dilaksanakan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Cot Gapu Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen, Minggu (17/8/2025) dan berlangsung khidmat.
Pada acara itu Bupati Bireuen Haji Mukhlis bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup). Posisi ini merupakan perdana bagi Haji Mukhlis setelah ia dilantik sebagai Bupati Bireuen pada 18 Februari 2025 lalu.
Komandan Upacara adalah Lettu Inf Arius Adam (Komandan Kompi Khusus Raider Yonif 113 Jaya Sakti), Perwira Upacara, Lettu Inf Jamaluddin (Perwira Kodim 0111/ Bireuen). Yang menjadi Danki Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) adalah Ipda Ridwan (Kanit 1 SPKT Polres Bireuen).
Baca Juga: HUT ke 80 Kemerdekaan RI: Gubernur, Wagub, dan Sekdaprov Sumut Meriah Pakai Baju Adat
Pantauan Realitasonline.id, rombongan pejabat yang terdiri dari Bupati Bireuen Haji Mukhlis, Wakil Bupati Bireuen Razuardi, dan pejabat Forkopimda setempat, tiba di lapangan upacara, di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Desa Cot Gapu tepat waktu, pukul 08.30 WIB.
Setiba di lapangan upacara, orang nomor satu di Kabupaten Bireuen itu bersama pejabat lainnya menuju panggung utama yang berada di sektor barat lapangan tersebut.
Baca Juga: Di Bandung, BRI Gelar Consumer Expo 2025 Hadirkan Suku Bunga KPR Ringan Mulai 2,40 Persen
Rangkaian upacara terlihat berjalan lanjar dan khidmat. Setelah pengibaran merah putih, Bupati Haji Mukhlis menyampaikan terima kasih kepada pejabat Forkopimda dan semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan hajatan tahunan Republik Indonesia.
"Terima kasih kepada Bapak Dandim, Kapolres, Kajari, Ketua Pengadilan dan semua pihak yang telah ikut menyukseskan pelaksanaan HUT RI tahun ini. Khususnya kepada anak-anak kami dari Paskibra yang telah sukses mengibarkan bendera merah putih," ujar Haji Mukhlis.
Setelah upacara, Bupati Bireuen Haji Mukhlis dan pejabat lainnya, tidak langsung meninggalkan lapangan upacara untuk kembali ke Meuligoe Bireuen.
Namun mereka menyempatkan diri menyaksikan beberapa tampilan dari anak sekolah, tak kecuali menyaksikan drum band kecil yang dipersembahkan oleh anak taman kanak - kanak. (AJ)