aceh

Wabup Zaman Akli Ajak Lestarikan Budaya Lokal di Abdya

Rabu, 20 Agustus 2025 | 11:59 WIB
Wabup Abdya, Zaman Akli SSos MM (kiri) saat membuka FGD kebudayaan dengan menabuh Rapai didampingi Kepala Disdikbud Abdya Gusvizarni yang diselenggarakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Abdya, Rabu (20/8/2025).


Realitasonline.id - Abdya | Wakil Bupati Aceh Barat Daya (Wabup Abdya), Zaman Akli SSos MM mengajak warga di kabupaten setempat untuk senantiasa melestarikan budaya yang sudah melekat turun-temurun ditengah lingkungan masing-masing.

Ajakan itu disampaikan Wabup Zaman Akli saat membuka kegiatan Focus grup diskusi (FGD) kebudayaan yang dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Abdya, Rabu (20/8/2025) pagi.

Menurutnya, kebudayaan adalah jiwa dari sebuah peradaban. Dengan melestarikan budaya, berarti telah menjaga identitas, menjaga martabat, sekaligus menjaga persatuan masyarakat Abdya. Melalui budaya pula semuanya bisa menanamkan nilai moral, etika, serta memperkuat karakter generasi muda.

 

Baca Juga: Wabup Asahan Rianto Lantik Kepala Pelaksana BPBD Asahan

 

"Kami mengajak semua pihak, baik pemerintah, akademisi, seniman, maupun masyarakat, untuk selalu menjaga nilai-nilai budaya. Begitu juga bagi peserta yang mengikuti FGD ini. Sampaikan gagasan, pengalaman, serta pandangan yang bermanfaat, sehingga hasil diskusi dapat menjadi pijakan kuat bagi langkah kedepan," ujarnya.

Disebutkan, Abdya adalah sebuah wilayah yang kaya akan nilai-nilai budaya, tradisi, dan kearifan lokal. Dari seni tari, syair atau meuhaba, kesenian Kasab motif rumpun biluluk hingga upacara adat istiadat yang diwariskan secara turun-temurun.

 

Baca Juga: Preman Kampung Teror Warga di Batang Seranggan Langkat, Diciduk Polisi Tak Berkutik

 

Semuanya adalah identitas yang harus dijaga dan dilestarikan. Budaya bukan hanya simbol masa lalu, tetapi juga kekuatan yang mengikat sebagai masyarakat dan menjadi fondasi dalam pembangunan daerah.

Namun masyarakat juga harus jujur mengakui, di tengah derasnya arus globalisasi dan perkembangan teknologi, nilai-nilai budaya sering terpinggirkan. Generasi muda lebih mudah terpengaruh oleh budaya luar yang datang dengan cepat.

Baca Juga: Perkuat Ekonomi Nasional, OJK Gelar Risk and Governance Summit 2025

Karena itu, tanggung jawab bersama adalah memastikan bahwa budaya lokal tidak hilang ditelan zaman, melainkan tetap hidup, berkembang, dan mampu beradaptasi.

Halaman:

Tags

Terkini

Antrean Kendaraan di SPBU di Abdya Berangsur Normal

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:08 WIB