PADANG SIDEMPUAN - realitasonline.id | Rektor Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) Dr H Yanhar Jamluddin MAP kagum, terhahap konsep Wali Kota Padang Sidempuan dalam upaya menggalakkan dan meyakinkan petani melakukan budidaya bawang merah, yang dari segi ekonomi menguntungkan.
Kekaguman tersebut diungkapkan Yanhar Jamluddin, saat meninjau budidaya tanaman bawang merah di Desa Pudun Jae, Kecamatan Padang Sidempuan Batunadua, Kota Padang Sidempuan, Rabu (9/11/2022).
Bersama dengan para dosen Pertanian UISU dan Wali Kota Padang Sidempuan Irsan Efendi Nasution, SH,MM, Asisten III Administrasi Umum Hamdan Sukri Siregar, Kadis Ketahanan Pangan, Kadis Pertanian, Camat Padang Sidempuan Batunadua, Para Kepala Desa, Rektor UISU Dr.H.Yanhar Jamluddin, MAP menyampaikan bahwa UISU selalu membuka diri, sinergitas terus menerus mendukung Pemerintah Kota (Pemko) Padang Sidempuan untuk peningkatan kualitas SDM dan perekonomian masyarakat.
"Disini kami membawa dosen kami untuk sekaligus melakukan penelitian, yang hasil penelitian nantinya apa saja secara akademik yang menjadi masukan dari Dosen-Dosen UISU untuk Padang Sidempuan lebih baik lagi, " ujarnya.
Sementara Wali Kota Irsan Efendi mengungkapkan, budidaya bawang merah prioritas Pemko Padang Sidempuan 3 tahun terakhir. Sebelumnya, Padang Sidempuan selalu memasok bawang merah dari luar daerah dan selalu disebut Padang Sidempuan susah untuk budidaya tanaman bawang merah.
"Menjawab tantangan tersebut, kami berupaya maksimal untuk melakukan budidaya bawang merah. Dengan semangat kawan-kawan dari Dinas Pertanian dan penyuluh meyakinkan petani dan masyarakat di Desa untuk melakukan pertanaman bawang merah. Alhamdulillah, kini Kota Padang Sidempuan sudah ditetapkan sebagai Kota sentra tanaman bawang merah, yang artinya, kami mampu menjawab tantangan tersebut, " tegas Irsan.
Wali Kota juga menjelaskan, dengan konsep yang kami bangun dalam membudidayakan tanaman gawang merah, kini produksi bawang merah di Padang Sidempuan sudah bisa kami penuhi, yang targetnya adalah meningkatkan kualitas masyarakat petani kami dan pada akhirnya bisa memasok tanaman bawang merah ke daerah lain.