BIREUEN - realitasonline.id | Pada Tahun Anggaran 2022 Baitul Mal Kabupaten Bireuen telah menyalurkan zakat dan infak sebesar Rp5,5 miliar lebih kepada 6.276 penerima (mustahik) yang berhak dari senif dana zakat dan program dana infak.
Hal itu dikatakan Ketua Baitul Mal Kabupaten Bireuen, Tgk. Muhammad Hafiq, SSy, Jumat (30/12/2022)
Sebut Tgk. Muhammad Hafiq, dana zakat yang disalurkan Rp3.738.364.905,00 kepada 5.408 penerima. Dana infak Rp1.790.000.000,00 kepada 868 penerima.
“Dana zakat yang disalurkan adalah penerimaan zakat hingga bulan November 2022, karena kendala waktu, tentunya penerimaan tahun ini ada zakat yang tersisa dan akan disalurkan pada tahun berikutnya,” jelas Tgk. Muhammad Hafiq.
Dirincikan, zakat disalurkan kepada 300 Fakir Uzur Rp360.000.000,00 hak miskin permohonan melalui Baitul Mal Kabupaten (BMK) kepada 615 penerima Rp492.000.000,00. Hak miskin melalui UPZ Polres Bireuen kepada 77 penerima Rp44.116.000.
Seterusnya untuk biaya pendamping berobat kepada 20 penerima Rp40.000.000,00. Untuk 1.770 siswa miskin SD Rp885.000.000,00. Untuk 1.294 miskin siswa SMP Rp647.000.000,00. Berikutnya untuk 39 miskin siswa MTs Rp19.500.000,00. Untuk 833 siswa miskin MI/MA (Kemenag) Rp416.500.000,00. Lalu kepada warga miskin tunanetra 92 penerima Rp73.600.000,00
Untuk amil UPZ lembaga, sekolah, dan instansi vertikal Rp467.248.905,00. Berikutnya kepada 102 mualaf Rp178.400.000,00 senif gharimin kepada 15 penerima Rp30.000.000,00 pada senif Fisabilillah kepada 100 santri Rp80.000.000,00 dan seorang penerima senif Ibnu Sabil Rp5.000.000,00.
