Pada tanggal 5 Mei 2021, RSUD Cilacap memberikan informasi salah satu pasien rujukan kapal dalam kondisi tidak stabil dan harus dilakukan pemeriksaan lebih intensif,” ungkapnya.
Dinas Kesehatan telah melakukan sejumlah upaya penanganan Covid-19 terhadap para ABK, antara lain memfasilitasi mereka untuk menjalani terapi plasma konvalesen dan sel punca (stemcell) bagi ABK positif bergejala berat. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Cilacap untuk melakukan aktivitas bongkar muat kapal dengan mensterilisasi kapal. (Tn/KYD)