Posko Pasar Sehat dan Gerai Vaksin Presisi yang digagas Kapolres Kendal, AKBP Yuniar Ariefianto dan akan terus berlanjut meski masa PPKM level 4 telah selesai dan diharapkan bisa menjadi role model standarisasi Prokes di Pasar.
"Semoga Posko Pasar Sehat dan Gerai Vaksin Presisi bisa menjadi role model standarisasi prokes di Pasar-Pasar lain. Jadi ini terus berlanjut meski masa PPKM level 4 selesai," ungkapnya.
Gerai Vaksin yang didirikan Polres Kendal di Pasar Pegandon diserbu para Pedagang untuk di vaksin gratis. Bahkan tak segan-segan pedagang berebut antrian dan memprotes petugas yang berjaga agar didahulukan.
"Antusias Pedagang luar biasa, mereka berebutan ingin segera di vaksin. Anggota kita saja sudah menertibkan tapi tetap saja diprotes untuk di dahulukan karena takut kehabisan," kata Kapolres.
Puluhan pedagang rela berebut antrian dengan pengunjung pasar karena ingin di vaksin mengingat minimnya kuota setiap hari yang disediakan polres Kendal.
Retno (38) salah seorang Pedagang di Pasar Pegandon Kendal berharap Gerai Vaksin Polres Kendal bisa menyediakan kuota vaksin lebih banyak lagi untuk para Pedagang.
"Saya sih cuma berharap kuota vaksinnya ditambah lagi karena masih banyak pedagang yang belum divaksin daripada harus susah-susah daftar secara online. Vaksinnya alangkah baiknya kalau khusus pedagang dulu saja setelah itu baru untuk pengunjung Pasar," ujar Retno.
Hal yang sama jg diungkapkan Iwan (35) pengunjung Pasar. Ia juga berharap kuota vaksin gratis di Gerai Vaksin Presisi Polres Kendal ditambah lagi.
