21 Tahun Kabupaten Sergai Banyak Kemajuan, Tokoh Melayu Kritisi Identitas Kuning-Hijau Hilang tanpa Tahu Sebabnya, Kok Bisa?

photo author
- Jumat, 17 Januari 2025 | 09:08 WIB
Haris Fadillah seorang tokoh Melayu bergelar Datuk Setia Bakti, pernah menjadi Sekdakab Sergai
Haris Fadillah seorang tokoh Melayu bergelar Datuk Setia Bakti, pernah menjadi Sekdakab Sergai

 

Realitasonline.id - Sergai | Di usia 21 tahun Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) dinilai banyak perubahan dengan dilaksanakannya berbagai jenis program pembangunan. Sergai di bawah kepemimpin Bupati Darma Wijaya dan Wabub Adlin Tambunan selama lebih kurang lima tahun ini dinilai membawa Sergai semakin baik dan maju.

Kabupaten Serdang Bedagai yang begitu kental dengan motto “Tanah Bertuah Negeri Beradat” kini jadi banggaan bagi semua masyarakat Sergai.

Namun, seorang tokoh Melayu Datuk Setia Bakti Haris Fadillah mengatakan ada hal yang perlu diperhatikan oleh Dambaan (red: julukan Darma-Adlin) terkait dengan Budaya Adat Melayu yang perlu terus dilestarikan dan diciptakan sesuatu yang sangat berharga di tanah Melayu ini yang dapat diingat oleh semua orang dimanapun berada.

 

Baca Juga: Budaya Melayu di Sergai Mulai Ditinggalkan, Masyarakat Bentuk Forum


Sebagai contoh, katanya, ciri khas Sergai yang identik dengan Melayu, bisa saja dengan menetapkan warna Kuning dan Hijau sebagai ciri khas Tanah Bertuah Negeri Beradat dan dikuatkan dengan Peratauran Daerah (Perda), minimal Peraturan Bupati (Perbup ) sehingga siapapun ke depan yang meneruskan kepemimpinan di Sergai, warna itu tidak lagi diubah.


Sebelumnya, warna Kuning-Hijau itu sudah dikenal banyak orang yang menandakan bahwa itu adalah warna Sergai meskipun belum ada Perda yang mengaturnya. Diperkirakan warna Kuning-Hijau itu kata mantan Sekdakab Sergai Haris Fadillah, sudah 15 tahun sejak 2005 melengkapi di gedung maupun kantor pemerintah yang ada di Sergai.

 

Baca Juga: Workshop Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah Telan Dana Rp200 Juta Diduga Ilegal, LIRA Sergai Lapor Polisi

"Bahkan Gapura Selamat Datang yang letaknya di perbatasan antara Sergai dengan Kabupaten induk Deli Serdang (berwarna kuning-hijau)," katanya, semalam.


"Tapi, sekarang ini, warna itu hilang dari pandangan mata tanpa diketahui apa penyebabnya. Nah, selain itu, penting juga kiranya dibangun Replika Kerajaan Padang Bedagai di Kecamatan Tanjung Beringin, Sergai, sebagai bukti bahwa Kerajaan pernah ada di “Tanah Bertuah Negeri Beradat” pungkasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X