Pesawat Haji Arab Saudi Diancam Bom, Pangdam dan Kapolda Sumut Turun Langsung Kualanamu, Jemaah Dievakuasi

photo author
- Rabu, 18 Juni 2025 | 08:55 WIB
Kapolda Sumut Beserta Pangdam 1/BB Turun Langsung ke Bandara Kualanamu Mengetahui Pesawat Haji Diancam Bom
Kapolda Sumut Beserta Pangdam 1/BB Turun Langsung ke Bandara Kualanamu Mengetahui Pesawat Haji Diancam Bom

Realitasonline.id - Deli Serdang | Respons cepat dan terukur ditunjukkan Polda Sumut bersama jajaran TNI dan otoritas Bandara Kualanamu dalam menangani insiden ancaman bom yang menimpa pesawat Saudi Arabian Airlines dengan nomor penerbangan SI-576, rute Jeddah–Jakarta, Selasa pagi (17/6/2025).


Pesawat jenis haji reguler tersebut,mengangkut 442 jemaah asal Indonesia, melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu pukul 10.50 WIB setelah pilot menerima pesan ancaman bom saat berada di udara. Situasi ini segera direspon dengan protokol darurat melalui pengiriman sinyal Squawk 7700 dan pengalihan rute penerbangan.


Polda Sumut langsung menerjunkan Tim Penjinak Bom (Jibom) Satbrimob, yang bersinergi dengan satuan TNI dari Kodam I/Bukit Barisan dan TNI AU, untuk mengamankan pesawat dan seluruh area bandara.

Baca Juga: Ada Ancaman Bom, Pesawat Haji Saudia Airines SV-5726 Mendarat Mendadak di Kualanamu, Kemenag: Tenang

 


Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto langsung turun ke lapangan memimpin penanganan menyatakan bahwa penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat, dan langkah-langkah taktis segera dijalankan untuk menangani potensi ancaman.


“Begitu pesawat mendarat, kami segera mengevakuasi seluruh penumpang ke lokasi aman. Langkah berikutnya, tim Jibom Satbrimob bersama TNI melakukan penyisiran menyeluruh terhadap pesawat, termasuk kabin, ruang kargo, dan barang-barang yang diangkut. Hasil sementara, tidak ditemukan adanya benda mencurigakan. Namun pendalaman terus dilakukan,” tegas Kapolda dalam Konferensi pers di Bandara Kualanamu, Selasa (17/6).

Baca Juga: Pemkab Deli Serdang Gandeng USU Perkuat Sektor Kesehatan: Penurunan Stunting hingga Angka Kematian Ibu dan Bayi

 


Sebagai bentuk antisipasi maksimal, perimeter bandara diperketat, dan prosedur taktis berupa Tactical Floor Game (TFG) dijalankan Tim Jibom untuk menganalisis skenario ancaman dan menyusun pola evakuasi serta sterilisasi secara sistematis.


Dalam waktu singkat, sinergi antara Polri, TNI, otoritas bandara, dan instansi pendukung lainnya berhasil membentuk satu sistem pengamanan terpadu. Proses evakuasi dilakukan cepat dan tertib. Para penumpang, terdiri 207 pria, 235 wanita, kini tengah diistirahatkan di hotel sekitar bandara sembari menunggu jadwal keberangkatan selanjutnya.


Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Rio Firdianto, menyampaikan bahwa koordinasi telah berjalan optimal sejak awal, dan seluruh area pesawat kini dinyatakan aman. Pengecekan terhadap ribuan koper milik jemaah masih berlangsung untuk memastikan nihilnya potensi bahaya.

Baca Juga: Ada Mutasi Pegawai, Pemkab Pastikan Reses Anggota DPRD Deli Serdang tak Terkendala


“Kami bekerjasama erat dengan jajaran Polda Sumut dalam seluruh rangkaian pemeriksaan, baik terhadap pesawat maupun barang bawaan jemaah. Pesawat sudah clear, namun barang bawaan tetap kami periksa hingga tuntas,” ucap Pangdam.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB

Terpopuler

X