Diduga Terjebak Banjir, Pekebun di Abdya tak Kunjung Pulang

photo author
- Senin, 31 Oktober 2022 | 17:02 WIB
Foto: Tim Tagana Abdya masih berada di rumah Keuchik Rumoh Panyang, Kecamatan Kuala Batee untuk melakukan koordinasi, Minggu (30/10/2022) malam
Foto: Tim Tagana Abdya masih berada di rumah Keuchik Rumoh Panyang, Kecamatan Kuala Batee untuk melakukan koordinasi, Minggu (30/10/2022) malam

BLANGPIDIE - realitasonline.id | Akmal (35), warga Gampong Rumoh Panyang, Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dilaporkan tak kunjung pulang lantaran diduga akibat terjebak banjir di kawasan pegunungan Krueng Batee, wilayah setempat.

Informasi yang diterima wartawan, dari Group WhatsApp Tagana Abdya, Senin (31/10), bahwa Akmal berangkat ke kebun bersama istri dan dua anaknya, pada Minggu (30/10/2022) pagi sekira pukul 08.00 WIB kemarin. Namun hingga kini belum kunjung pulang.

"Menurut keterangan keluarganya, di lokasi kebun yang bersangkutan ada pondok. Bisa jadi, mereka di lokasi tersebut," kata Ketua Tagana Abdya, Yasri Gusman dalam Group WhatsApp Tagana Abdya.

Lebih lanjut, Yasri mengatakan, saat ini pihaknya masih menelusuri keberadaan warga Gampong Rumoh Panyang, Kecamatan Kuala Batee itu. "Menurut keterangan, yang bersangkutan berangkat ke kebun di daerah Gunung Krueng Batee, berangkat tadi pagi sekira pukul 08.00 WIB, namun hingga kini belum pulang diduga karenakan hujan lebat," ungkapnya.

Informasi yang diterima Yasri, untuk menuju ke kebun, Akmal biasanya melintasi sungai Krueng Batee, karena tingginya debit air sehingga yang bersangkutan tidak bisa menyeberangi sungai tersebut. "Saat ini tim Tagana mencoba menghubungi via hp yang bersangkutan, namun tidak aktif. Laporan ini kita terima dari Paman yang bersangkutan," lanjut Yasri.

Atas kejadian itu, tambah Yasri, pihak keluarga merasa khawatir mengingat Akmal tersebut membawa serta anak - anak yang masih berumur 3 tahun dan 7 tahun. "Perjalan jarak tempuh ke lokasi lebih kurang 1 jam  jalan kaki. Namun karena air sungai masih tinggi, sehingga tidak bisa di lewati. Kita tetap menunggu sampai debit air surut," tandasnya. (ZAL)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X