Tagor Sihombing, juga petani tomat dan cabai dari Desa Bonan Dolok, kecàmatan Lintong Nihuta, sependapat dan menyebut anaknya meraih gelar sarjana dari pertanian cabai, tomat dan kopi. "Sepertinya petahana tidak melakukan analisa terhadap ucapannya yang menyebut tanaman kentang dan jagung lebih baik dari cabai, tomat dan kopi, bahkan justru disebutnya merugi. Kami lebih paham. Kami pelakunya jangan ciptakan preseden buruk bagi petani," pungkasnya. (TAN)