TAPAKTUAN - realitasonline.id | Kondisi badan jalan menuju pembangunan Pakultas Politeknik Aceh Selatan (Poltas), semakan hari, bulan dan tahun semakin memprihatinkan.
Pembangunan tersebut berlangsung sekira mencapai delapan tahun itu, hingga kini masih belum ada tanda-tanda kerampungan pekerjaannya. Padahal pemerintah hampir setiap tahun mengucurkan dana milyaran bahkan sekarang sudah menelan dana belasan melyar.
Menurut pantauan realitasonline dari tahun ketahun badan jalan menuju kelokasi tersebut sangat memprihatinkan. Sementara pemerintah belum ada rencana untuk membangun jalan tersebut. Seperti pemasangan talut kiri kanan badan jalan itu.
"Bila ini dibiarkan terus menerus, dikwatirkan akan bisa ambruknya pembangunan gedung Poltas yang sedang dibangun. Konon lagi lokasi pembangunan tersebut terletak didataran tinggi pergunungan "Gunung Ribee" Kecamatan Samadua, dengan jarak tempuh dengan pusat Kabupaten Aceh Selatan, sekira 8 KM.
Berbagai elemen masyarakat Samadua kususnya dan Tapaktuan umumnya, berharap kepada pemerintah, untuk dapat mengalokasikan dananya untuk pembangunan jalan tersebut.
"Sebenarnya bila kita ingin mendirikan bangunan, terlebihdahulu kita bangun jalannya, kalau tidak bagaimana untuk transportasi membawa bahan untuk dilakukan pembangunan," paparnya yang enggan disebutkan jati dirinya di media ini.
Mereka menambahkan, pada tahun 2020 lalu, diinformasikan pada tahun anggaran 2021, Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran, akan membangun atau membuat beuton kiri dan kana badan jalan tersebut, namun hingga kini belum ada tanda-tanda untuk dilakukan pembangunannya.