nasional

Silpa Membengkak, Nasib Jembatan SMP di Abdya Nyaris Ambruk

Sabtu, 11 Juni 2022 | 19:00 WIB
Jembatan ke pintu gerbang SMP Negeri 2 Manggeng rusak ditambal dengan batang kelapa, Sabtu (11/6). (Foto: Realitasonline/Syahrizal)

BLANGPIDIErealitasonline.id | Jembatan menuju pintu gerbang SMP Negeri 2 Manggeng, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) nyaris ambruk lantaran sudah mulai lapuk dan berlubang karena beralaskan batang kelapa. Padahal, anggaran pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) setempat banyak yang Silpa hingga mencapai miliaran rupiah sesuai dengan hasil temuan Tim Pansus DPRK Abdya beberapa waktu lalu.

Temuan yang dibeberkan Tim Pansus dalam rapat paripurna pada Kamis (9/6) kemaren itu, justru sangat bertolak belakang dengan kondisi terkini yang berada di salah satu SMP dibawah naungan Disdikbud Abdya. Pasalnya, jembatan yang setiap jam sekolah dilintasi siswa justru dalam kondisi darurat pasca rusak dilindas truk proyek pada saat membangun sarana sekolah tersebut.

"Dari pada Silpa membengkak, mendingan pihak dinas kemaren itu menganggarkan untuk perbaikan jembatan di SMPN 2 Manggeng. Karena memang sudah tidak layak pakai, dan butuh perbaikan. Berapalah dana untuk jembatan itu, kan ngk sampai miliaran. Paling hanya ratusan juta," kata Hamdani JB salah satu anggota DPRK Abdya, Sabtu (11/6).

Anggota DPRK asal Kecamatan Manggeng dan Tangan-Tangan itu,  menilai kalau Disdikbud Abdya kurang cermat dan jeli dalam membuat program perencanaan. Buktinya, banyak sekali dana yang Silpa di instansi pendidikan tersebut. 

"Kita berharap, Disdikbud sedikit melirik ke lokasi jembatan beralas pohon kelapa itu. Masalahnya, banyak masyarakat yang berasumsi kalau dinas pendidikan di Abdya terkesan minim anggaran. Padahal pos anggaran besar bahkan sampai Silpa," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Lantai jembatan SMP Negeri 2 Manggeng, yang terletak di Desa Panton Makmur, Kecamatan Manggeng, Kabupaten Abdya mulai memprihatinkan. Pasalnya, jembatan yang menjadi sarana penyeberangan guru dan siswa ke perkarangan sekolah tersebut beralaskan pohon kelapa.

Kepala SMP Negeri 2 Manggeng, Darwis SPd, pada waktu itu menjelaskan kalau jembatan beton yang menjadi sarana penyeberangan ke perkarangan sekolah itu telah rusak dan jebol pasca dilindas truk pengangkut material proyek di sekolah sekitar dua tahun yang lalu. 

Halaman:

Tags

Terkini