Realitasonline.id | Neta S adalah sedan premium dari Hozon Auto (merek Neta), dibangun di platform Shanhai 2.0 dan dikembangkan bersama Huawei untuk teknologi ADAS modern
Desain fastback elegan dengan handle pintu flush dan lampu DRL tajam memberikan kesan futuristik, seolah mobil konsep jalanan
Motor dual AWD menghasilkan 340 kW (sekitar 462 PS) dan torsi 620 Nm, bisa mencapai 0‑100 km/jam dalam cuma 3,9 detik—cukup impresif untuk sedan besar
Baterai 91 kWh memberi jarak tempuh hingga 650 km (CLTC), meski real penggunaan harian bisa berada di 420–500 km, tetap mengesankan
Charging cepat 30–80% cuma butuh sekitar 0,6 jam. Konsumsi efisien 16 kWh/100 km menjadikan Neta S hemat bahan bakar listrik
Teknologi NETA Pilot ADAS level tinggi hadir lewat 3 LiDAR, 5 radar, dan kamera banyak; mendukung semi-otonomous driving dengan cukup akurat
Interior lapang dengan wheelbase 2.980 mm—kursi belakang lega, kabin sunyi dan kualitas material memadai, meski ada sebagian finishing plastik keras yang terasa kurang premium
Namun kelemahannya: ruang bagasi wagon shooting‑brake relatif kecil saat kursi belakang terpakai penuh. Kurang cocok untuk pengangkutan barang besar
Selain itu, layanan purna jual termasuk servis dan suku cadang masih terbatas di luar Tiongkok. Ini bisa jadi kendala besar bagi pasar global
Baca Juga: Transaksi QRIS Antar Negara di Livin’ by Mandiri Tumbuh 3 Kali Lipat Senilai Rp49,16 Miliar
Harga China mulai dari sekitar USD 21.000–31.000 (sekitar 338–479 jutaan Rupiah), tergolong kompetitif. Tapi brand Neta belum punya reputasi kuat di luar negeri (EF).