Langkat - Realitasonline.id | Manager Pabrik kelapa sawit (PKS) PTPN II Kebun Sawit Seberang Kabupaten Langkat inisial HS membantah membuang limbah pabrik ke aliran Sungai Batang Serangan.
Padahal, dari pantauan dilapanggan sudah jelas, kalau air sungai tampak hitam akibat pembuangan limbah pabrik kelapa sawit (PKS) membuang limbahnya ke Sungai, tetapi manager PKS tersebut tetap membantah.
Menurut warga setempat yang enggan menyebutkan jati dirinya Sabtu pagi (23/9/2023), bahwa sejauh ini pihak perusahaan pengelola pabrik kelapa sawit masih membuang limbah ke sungai Hingga mencemari dampak lingkungan.
Baca Juga: Nyaris Kena Jebakan Batman! Kades Makmur Diduga Mencoba Jebak dan Suap Ketua SMSI Sergai
Warga juga sangat resah akibat pabrik PKS masih tetap membuang limbahnya ke sungai.
"Terkadang kami kepingin mancing ke sungai, ikanya gak pernah dapat akibat limbah pabrik tersebut terus mencemari hinga air nampak berminyak dan hitam," ujarnya.
Jika tetap tidak bisa menyelesaikan persoalan ini, kami minta Dirut PTPN II Tanjung Morawa Irwan PA agar Manager PKS Sawit Seberang HS segera dicopot saja dari jabatannya, karena tidak becus bekerja.
Baca Juga: Berkas Tersangka Dalang Provokator Penyerangan Polisi Dilimpahkan ke Kejari Langkat
Warga juga berharap adanya perhatian serius dari Pemkab Langkat, agar segera menindak tegas dan kalau perlu PKS tersebut segera ditutup saja, sebab dampak dari pembuangan limbah pabrik tersebut telah mencemari air sungai.
Saat dikomfirmasi Manager PKS Sawit Seberang HS melalui Chat WathsAp membantah tudinggan tersebut.
"Itu tidak benar kalau limbahnya masuk ke sunggai dan sambil mengirimkan pidionya air dalam gelas air mineral kecil. Bapak lihat aja airnya jernih dari mana pulak bisa," katanya.(MA)