Deli Serdang - Realitasonline.id | Desa Buntu Bedimbar Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang menggelar sosialisasi dan penyuluhan pencegahan stunting dan gizi buruk kepada kader pembangunan masyarakat, posyandu dan kader Dasawisma (kelompok ibu-ibu yang berasal dari 10 Kepala Keluarga rumah bertetangga di suatu lingkungan) desa tersebut, Selasa (26/12/23).
Dua unit bus berukuran besar digunakan membawa puluhan kader menuju lokasi acara di Wisata Jona Garden (WJG) Jalan Sungai Musi, Emplasemen Kwala Mencirim, Kecamatan Sei Bingai Kabupaten Langkat.
Menurut keterangan sejumlah kader, kegiatan sosialisasi dan penyuluhan yang menggunakan anggaran desa Tahun Anggaran (TA) 2023 tersebut berlangsung singkat, hanya satu jam.
Baca Juga: Ini Beberapa Hal yang Tidak Disukai Player Dari PlayStation 5
Setelah makan siang dilanjut dengan acara bebas.
"Direncanakan, jam 4 sore ini sudah balik ke Tanjung Morawa," bilang sejumlah kader yang minta namanya dirahasiakan.
Dikonfirmasi hal ini, Kepala Desa (Kades) Buntu Bedimbar Musmulyadi tidak merespon Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) NGO Sanpan RI (Solidaritas Negeri Pemantau Aset Negara Republik Indonesia) mengkritisi kegiatan tersebut.
Baca Juga: Ramalan Harga Nikel Diprediksi Masih Akan Tertekan di Tahun 2024
"Itu hanya acara jalan-jalan dibalut kegiatan sosialisasi dan penyuluhan. Kenapa dilaksanakan di luar Kabupaten Deli Serdang. Sehingga dana kegiatan bersumber dari pajak Deli Serdang dinikmati daerah lain," katanya.
Baca Juga: Ramalan Harga Berlian Semakin Berkilau 2024 Bisa Mencapai Sebesar 5%-15%
"Jika dilaksanakan di Deli Serdang tentunya uang tersebut bisa menjadi pemasukan bagi warga dan Pemkab Deli Serdang dari sektor pajak," ujar Aspin Sitorus, Ketum LSM NGO Sanpan RI.(ZUL)
