Realitasonline.id - Pagar Marbau | Pria gaek berusia 62 tahun Sanip dipastikan tidak bisa lagi merayakan Hari Raya Lebaran, karena harus meregang nyawa kesetrum listrik, di rumahnya, Sabtu sore (16/3/24).
Informasi dihimpun menyebutkan, saat kejadian Sanip sedang memperbaiki kipas angin di rumahnya Gang Masjid Dusun Teladan Desa Tanjung Mulia Kecamatan Pagar Merbau Kabupaten Deli Serdang dan itu sudah sering dilakukannya.
Namun kali ini naas baginya. Sanip diduga kesetrum listrik. Anak korban yang melihat ayahnya kejang-kejang, dalam posisi telungkup berteriak minta tolong didengar saudaranya yang tinggal tidak jauh dari rumahnya.
Salah seorang keponakan korban datang dan langsung mematikan
stut meteran listrik. Ia juga mencabut cok kipas angin yang diduga menyetrum korban. Saat ditemukan posisi korban dalam keadaan telungkup dengan kabel di bagian dadanya.
Selanjutnya Sanip dilarikan ke Puskemas Pagar Marbau untuk diperiksa. Namun petugas puskesmas yang melakukan pemeriksaan menyebutkan bahwa korban sudah meninggal dunia. Kabar tersebut juga sampai ke polisi.
Petugas Polsek Pagar Marbau dan Inafis Polresta Deli Serdang datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan identifikasi seraya mengamankan barang bukti yang diduga terkait kematian korban.
"Rencananya akan dikebumikan Minggu (17/3/24)," ujar Rusli, Kades Tanjung Mulia saat dikonfirmasi.
Sementara Kapolsek Pagar Merbau Jajaran Polresta Deli Serdang AKP Ivan Sitompul membenarkan korban meninggal diduga akibat kesetrum listrik.
"Korban diduga tewas kesetrum listrik saat memperbaiki kipas angin. Tim sudah melakukan olah TKP dan keluarga korban juga sudah membuat pernyataan tertulis mengiklaskan kematian korban dan berniat langsung menguburkannya,"bilang Kapolsek.
Barang bukti yang diamankan usai peristiwa naas ini berupa kipas angin tanpa merek.(zul)