Anggota DPRD Palas dari PKS itu juga menyinggung pembangunan jembatan menuju Desa Sibuali-Buali yang sudah dianggarkan sebesar Rp11 M tetapi akibat pandemi Covid tahun 2021 akhir tertunda.
Kepala Dinas Pertanian Falah Alfitri Daulay mengatakan, bantuan Alsintan dari Kementan program pompanisasi untuk mendukung perluasan areal tanam (PAT) dan peningkatan produksi padi T.A 2024 ini Padanglawas yang terbanyak yakni 10 unit dan disalurkan 1 unit per kecamatan.
"Inilah upaya PJ Bupati Edy Junaidi mengiring bantuan Alsintan yang bersumber dari APBN Tahun 2024 dari Kementerian Pertanian RI," ucap Kadis Pertanian Palas.
"Ini masih awal, dan masih akan ada lagi nanti bantuan berupa Hand Traktor. Yang tentunya untuk mendukung perluasan areal tanam, juga peningkatan produksi padi," sebutnya.
Sementara Pj Bupati Edy Junedi dalam sambutannya, menjawab dan memastikan harapan masyarakat terkait pembangunan jembatan yang sempat tertunda, akibat Covid - 19, bisa dianggarkan 2025. Terlebih kerugian masyarakat mencapai Rp 8 Juta perhari.
"Saya perintahkan kepada asisten untuk memastikan anggaran pembangunan yang tertunda itu di 2025.
"Dengan bantuan alsintan ini, semoga Padanglawas menjadi lumbung padi di Sumatera Utara kembali," harap Edy. (SS)