"Kepada para kader Posyandu dan PKK tolong sampaikan informasi operasi katarak gratis ini kepada masyarakat desa. Harapannya, penderita katarak yang mendapatkan informasi tersebut bisa mendapatkan layanan kesehatan mata sehingga penglihatannya dapat pulih kembali," tutur Rudi.
Roslaina Matondang, warga Aek Pining, Kecamatan Batangtoru, juga memberikan testimoninya yang mengaku sangat terbantu atas operasi katarak PTAR, karena ia telah bisa beraktivitas usai menjalani operasi katarak.
Perempuan 65 tahun ini menjalani operasi katarak PTAR pada 2023. Bila awalnya ia kesulitan melakukan aktivitas rumah tangga, setelah dioperasi ia dapat leluasa berkegiatan di rumah dan di lingkup masyarakat.
”Jangan takut untuk menjalani operasi katarak. Hanya 10 menit saja tanpa rasa sakit. Setelahnya, saya dapat melihat indahnya dunia ini,” ucap Roslaina terharu. (RI)