Realitasonline.id - Padangsidimpuan | Debat perdana paslon Walikota dan Wakil Walikota Padangsidimpuan yang digelar KPU, Kamis (24/10/2024), jadi sorotan tajam masyarakat.
Mengusung tema “Meningkatkan Kesejahteraan dan Layanan Kepada Masyarakat, Memajukan Kota Padangsidimpuan” debat ini menampilkan tiga pasang calon yang bersaing untuk meraih suara pada Pilkada 2024 Kota Padangsidimpuan.
Paslon nomor urut 1, Irsan - Ali Muda yang diusung oleh Partai Golkar mendominasi panggung dengan penyampaian visi misi yang tegas, lugas, dan cerdas.
Baca Juga: Ketua GRIB Jaya Abdya Apresiasi Surya Paloh Tunjuk Heri Jadi Sekwil NasDem Aceh
Dalam kesempatan itu Irsan Efendi Nasution, paslon nomor 1 mengatakan, kami kira debat ini telah memberi gambaran kepada seluruh warga Kota Padangsidimpuan dari seluruh pasangan calon yang ada.
"Paslon mana yang mampu memotret permasalahan menyajikan jalan keluar dari permasalahan yang ada, kemudian menyusun perencanaan sampai merencanakan target di akhir periode," sebutnya.
"Pemirsa di rumah khususnya warga Kota Padangsidimpuan sudah cerdas untuk melihat bagaimana debat ini berlangsung, bagaimana respon pasangan calon terhadap seluruh permasalahan, mulai dari permasalahan daerah, persoalan kesejahteraan hingga persoalan pelayanan kepada masyarakat," tambahnya.
Kami yakin dalam debat ini alhamdulillah pasangan nomor satu sidimpuan BERSINAR memahami dengan baik setiap masalah yang ada.
Setiap pertanyaan yang ada, setiap tema yang diajukan oleh panelis kita memahaminya dengan sangat baik.
Bagaimana angka pertumbuhan ekonomi? Bagaimana tingkat kemiskinan, bagaimana pengangguran terbuka, bagaimana indeks pembangunan manusia, bagaimana angka harapan hidup?
Tentu kita memahaminya dengan sangat baik dan insya allah melalui debat ini, pasangan calon nomor satu sidimpuan BERSINAR sudah menyampaikan komitmen, tekad, program dan target capaian di akhir periode, tutup Irsan.
Baca Juga: Terkait Dugaan Grant Sultan Palsu, PTPN1 Regional 1 Laporkan Yusnita ke Polda Sumut
Dalam kesempatan ini Syahrul Tanjung selaku masyarakat Padangsidimpuan menekankan harapan masyarakat untuk mendengar visi misi dari semua paslon tidak terpenuhi, terutama dari Paslon 02 Letnan - Levi
“Kami ingin mendengar visi dan misi tiga paslon, namun Paslon 02 ini tidak jelas paparan visi misinya,” ungkap Syahrul.